PALI, Beritakajang.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten PALI menerima bendera kirab Pemilu 2024, Kamis (8/6/2023).
Ketua KPU PALI Sunario SE mengatakan bahwa kirab Pemilu 2024 merupakan program nasional dari KPU dalam mensosialisasikan penyelenggaraan Pemilu serentak, 14 Februari 2024 mendatang.
“Kirab Pemilu merupakan salah satu upaya untuk mensosialisasikan ke masyarakat, baik itu mengenai nomor urut parpol, lambang parpol, serta jumlah parpol peserta Pemilu 2024,” ujar Sunario.
Selain itu, kirab Pemilu juga merupakan salah satu bentuk edukasi ke masyarakat sebagai sarana integrasi bangsa.
“Untuk di PALI, kirab Pemilu akan berlangsung dari tanggal 8 Juni hingga 13 Juni 2023. Selama itu, kami akan mengarak dan membawa 18 bendera parpol ke lima kecamatan yang ada di PALI. Kemudian pada tanggal 13 Juni nanti, bendera kirab Pemilu akan diantarkan ke KPU Kota Prabumulih,” pungkasnya.
Sementara itu, Bupati PALI DR. Ir. H. Heri Amalindo MM meminta semua parpol untuk menjaga persatuan dan kesatuan agar tidak terpecah belah, khususnya di Kabupaten PALI.
“Soal warna warni, bukankah jauh lebih indah. Karena dengan warna warni membuat pandangan lebih enak dilihat. Coba kalau satu warna, tentu tidak akan indah. Bukankah pelangi itu indah karena warna warni,” ujar Bupati PALI.
Terkait Pemilu dan Pilpres, Bupati meminta semua elemen masyarakat untuk tidak saling jelek menjelekkan.
“Tidak ada manusia yang sempurna, untuk itu kami minta agar pada saat kampanye, janganlah untuk menjelek-jelekkan. Karena Pemilu merupakan sarana untuk mencari pemimpin yang terbaik untuk bangsa dan daerah. Jadi nanti pilihlah yang punya gagasan dan ide terbaik,” tutupnya. (Esa)
