Beranda Hukum & Kriminal Beralasan Bayar Kontrakan Rumah, Ari Setiawan Nekat Menjambret

Beralasan Bayar Kontrakan Rumah, Ari Setiawan Nekat Menjambret

210
0
BERBAGI
Ari Setiawan diringkus Unit Ranmor Satreskrim Polrestabes Palembang, Senin (29/11) sekitar pukul 14.00 WIB. [Sumber Foto Beritakajang.com/Andre]

Palembang, Beritakajang.com – Beralasan untuk membayar kontrakan rumah, Ari Setiawan (36) warga 1 Ulu Kecamatan Seberang Ulu (SU) I Kota Palembang nekat menjambret. Kini yang bersangkutan harus menginap di hotel prodeo Polrestabes Palembang atas ulahnya tersebut.

Pelaku diringkus di Jalan Radial, tepatnya bekas POM Bensin Radial Kecamatan Bukit Kecil Kota Palembang oleh Unit Ranmor Satreskrim Polrestabes Palembang, Senin (29/11) sekitar pukul 14.00 WIB.

Menurutnya, aksi itu ia lakukan demi untuk kebutuhan sehari-hari dan juga untuk membayar kontrakan.

“Saya melakukan aksi yang terjadi di samping SDN 139 Kecamatan Bukit Kecil Palembang, Ahad (28/11) sekitar pukul 13.30 WIB itu seorang diri,” ujarnya.

Dirinya menjelaskan, bahwa saat itu korban Maya Yusmiati sedang berjalan di tempat kejadian perkara (TKP).

“Saat itu saya melihat korban berjalan di TKP, dan ponselnya posisi di kantong belakang sehingga saya rampas ponselnya dan kabur,” kata dia.

Tapi belum sempat dijual ia ditangkap Unit Ranmor Satreskrim Polrestabes Palembang saat sedang berada di Jalan Radial, tepatnya di tempat bekas POM Besin Kecamatan Bukit Kecil Kota Palembang.

“Saya melakukan aksi itu baru satu kali itulah, itupun untuk kebutuhan saya dan membayar kontrakan seharga Rp 600 ribu, tapi belum sempat dijual ponsel tersebut saya sudah ditangkap,” tambahnya.

Sementara itu, Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Irvan Prawira Satyaputra melalui Kasat Reskrim Kompol Tri Wahyudi mengatakan, bahwa pelaku ditangkap atas ulahnya melakukan aksi penjambretan.

“Untuk motif pelaku sendiri dari keterangannya ke anggota kita, untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan membayar kontrakannya,” jelas dia.

Tidak hanya itu, lanjut dia mengatakan, bahwa anggotanya akan melakukan pengembangan terkait kasus ini.

“Kita akan melakukan pengembangan kasus ini da tidak menutup kemungkinan adanya korban lain, walaupun pelaku mengaku baru satu kali ke anggota kita,” tutupnya. [Andre]

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here