Beranda Banyuasin PWI Banyuasin Sambangi Bupati, Askolani Mengaku Tidak Anti Kritik

PWI Banyuasin Sambangi Bupati, Askolani Mengaku Tidak Anti Kritik

288
0
BERBAGI

Banyuasin, Beritakajang.com – Bupati Banyuasin H. Askolani SH MH menerima kunjungan Pengurus PWI Banyuasin, dalam rangka audiensi memperingati Hari Pers Nasional (HPN) yang akan digelar di Jakarta.

PWI Banyuasin berencana menyelenggarakan peringatan tersebut di Kabupaten Banyuasin dengan menggelar vidcon sesuai dengan instruksi dari PWI Pusat dengan mendengarkan pidato dari Presiden RI Joko widodo.

Ketua PWI Banyuasin Diding Karnadi berharap perayaan Hari Pers Nasional nanti akan ada rangkaian kegiatan yang bisa menjadikan insan pers lebih bersemangat dalam menjalankan tugasnya di Bumi Sedulang setudung ini.

“Hari ini kita bersama pengurus menghadap orang nomor satu di Bumi Sedulang Setudung ini, dalam rangka meminta petunjuk dan arahannya untuk menggelar Hari Pers Nasional,” ucap Diding Karnadi, Kamis [4/2].

Ditambahkan Diding, dirinya merasa lega setelah diterima oleh Bupati Banyuasin di rumah dinasnya, karena momen Hari Pers Nasional merupakan momen tahunan yang sayang sekali bila tidak dirayakan.

“Kita ingin tampil beda, yang selama ini kita hadir di kota yang merayakan, kali ini kita ingin merayakan sendiri dengan sederhana, namun Insya Allah penuh makna, berkesan bagi rekan-rekan pers. Dan alhamdulilah di masa Bupati H. Askolani ini, peringatan ini sendiri baru kita laksanakan. Harapan kita sinergitas antara pemerintah dan pers terus terjaga,” ujarnya.

Sementara itu, Bupati Banyuasin H. Askolani. SH MH mengatakan di depan para pengurus PWI dalam memperingati Hari Pers Nasional pihaknya siap memberikan dukungan.

“Saya dengan media itu sangatlah dekat, sebab yang membesarkan saya itu orang-orang media, maka dari itu untuk peringatan Hari Pers Nasional kita siap memfasilitasi, dan segera saya perintahkan ke Diskominfo untuk segera berkoordinasi ke PWI Banyuasin, apa-apa yang nanti akan dibutuhkan,” ucapnya.

Askolani juga menambahkan, pers mestilah kompak dan bersatu demi terwujudnya kualitas pers yang handal, sehingga produk jurnalis yang dikeluarkan bisa mengedukasi masyarakat.

“Saya berharap, kawan-kawan media yang setiap hari memberitakan kegiatan saya terus semangat. Saya berterima kasih sekali atas dedikasi yang kalian berikan dengan pemberitaan yang ada. 7 program dan 8 gerakan yang kami buat bisa sampai ke masyarakat Banyuasin, saya harap ini terus terjaga,” ujarnya.

Askolani menegaskan, pihaknya juga tidak anti kritik, sehingga dirinya berpesan insan pers harus mengedepankan KEJ No 40 Tahun 1999.

“Di dalam UU Pers No 40 Tahun 1999 sudah jelas kode etik jurnalistik, bahwa insan pers dalam menyampaikan informasi harus dengan konfirmasi, memberikan hak jawab narasumber, dan berita yang diberikan tidak bersifat tendensius serta dengan keberimbangan di kedua bela pihak. Saya berharap kerjasama kita ini terus terjaga, silahkan kalau ada yang mau menyampaikan informasi keluhan masyarakat itu juga masuk dalam Banyuasin terbuka, namun saya berpesan agar sesuai dengan fakta yang ada dan dengan diimbangi konfirmasi ke dinas terkait,” tegasnya. (Ida)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here