Kayuagung, Beritakajang.com – Kelompok Tani (Poktan) Desa Nusantara Jalur 27 Kecamatan Air Sugihan Kabupaten OKI melaksanakan panen raya, Sabtu (23/1) kemarin.
Panen perdana tersebut dilaksanakan di lahan pasang surut seluas 1.200 hektare.
“Ini membuktikan bahwa walaupun di masa pandemi Covid-19 tidak menyurutkan semangat para petani. Sebagai ujung tombak ketahanan pangan, petani tetap konsisten mempertahanankan ketahanan pangan,” ujar Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura OKI, Ir Sahrul M.Si, Selasa [26/1].
Sahrul menambahkan, meskipun saat ini negara sedang dilanda pandemi namun para petani, khususnya di Kabupaten OKI mampu bertahan, bahkan bisa terus berproduksi.
“Alhamdulillah kita petik hasilnya hari ini meskipun bangsa kita sedang dilanda pandemi Covid-19, tapi petani disini mampu bertahan, bahkan bisa terus berproduksi,” tambahnya.
Dikatakannya lagi, panen kali ini merupakan peran insan pertanian sebagai pahlawan pangan yang didukung oleh stakeholder terkait.
Ia juga mengapresiasi kinerja para petani, penyuluh, mantri tani, petugas dinas dan seluruh jajaran instansi pertanian, yang berjuang dan aktif mengambil bagian dalam mendukung pelaksanaan program pemenuhan kebutuhan pangan nasional.
“Kami mulai menggunakan varietas ini untuk mengantisipasi rendahnya produksi, soalnya disini sudah turun temurun petani menggunakan varietas lokal. Mudah-mudahan mampu mendongkrak produksi jika bisa lebih dikembangkan lagi,” jelasnya.
Sementara itu, Kabid Tanaman Pangan, Yusman SP MSi mengatakan, peningkatan provitas padi menjadi salah satu strategi dalam mempersiapkan pangan. Menurut dia, penggunaan VUB Inpari 32 mampu memberikan hasil lebih baik dibanding varietas lain yang pernah dicoba di lahan pasang surut.
“Kedepan kita berharap para petani kita yang ada di OKI bisa lebih baik lagi dalam meningkatkan hasil produksi dalam perhektarnya,” tandasnya. (Ron)
