Palembang, Beritakajang.com – Sebuah kapal kargo karam di perairan Sungai Musi dekat tepi daratan Kelurahan 16 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu (SU) II Palembang, Jumat (14/8/202).
Menurut seorang warga 16 Ulu, Abdullah, bahwa ia melihat kapal karam sekitar 50 meter dari daratan. Dan kapal tampak tenggelam pada pagi hari. “Namun saya tak mengetahui sejak kapan kapal kargo tersebut karam dan tenggelamnya,” jelas dia
Ditempat terpisah, Kasat Polair Polrestabes Palembang Kompol Cahyo Yudo Winarno menerangkan, kapal karam tersebut merupakan Kapal Motor (KM) Ceria 8 bermuatan pupuk curah. Saat berlayar di perairan Sungai Musi tak jauh dari daratan 16 Ulu Seberang Ulu (SU) II pada Jumat dinihari sekira pukul 02.30 Wib, kapal itu tenggelam.
“Awalnya pada pukul 01.00 Wib, nahkoda KM Ceria 8 menyadari posisi kapal miring ke kanan. Pada pukul 01.15 Wib, kamar mesin kapal terendam air setinggi 1,5 meter,” kata Yudo saat dihubungi via telepon.
“Sebanyak 15 orang anak buah kapal (ABK) KM Ceria 8 berusaha memompa air, namun upaya tersebut tak berhasil,” terang Yudo lagi.
Yudo melanjutkan, nahkoda KM Ceria 8 lalu memerintahkan para ABK bersiap meninggalkan kapal.
Sekira pulul 02.10 Wib, nahkoda kapal meminta bantuan kapal pandu dan tunda TB Tanjung Buyut 2 untuk mengevakuasi para ABK dan mengandaskan kapal ke perairan dangkal untuk menjauh dari alur pelayaran kapal.
“Pada pukul 05.15 Wib, KM Ceria 8 tenggelam dan terbalik ke dasar Sungai Musi. Selanjutnya, penanganan kapal tenggelam ini dilaksanakan oleh Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Boom Baru Palembang,” jelas Yudo. (Andre)