Beranda Hukum & Kriminal Belasan Pemuda Diamankan Unit Ranmor Sat Reskrim Polrestabes Palembang

Belasan Pemuda Diamankan Unit Ranmor Sat Reskrim Polrestabes Palembang

190
0
BERBAGI
Kasat Reskrim Polrestabes Palembang Kompol Tri Wahyudi ketika dikonfirmasi. [Sumber Foto Beritakajang.com/Andre]

Palembang, Beritakajang.com – Belasan pemuda diamankan Unit Ranmor Sat Reskrim Polrestabes Palembang terkait laporan pengeroyokan yang mengakibatkan korban meninggal dunia, Selasa (4/1) sekira pukul 11.00 WIB, di Lorong Kemas, Pasar Kuto, Kota Palembang.

Belasan pemuda ini secara persuasif menyerahkan diri didampingi orangtuanya masing-masing. Untuk pemeriksaan lebih lanjut semuanya langsung dibawa ke Mapolrestabes Palembang.

Kasat Reskrim Polrestabes Palembang Kompol Tri Wahyudi ketika dikonfirmasi mengatakan, untuk hari ini ada 14 orang sudah dibawa ke Mapolrestabes Palembang oleh Unit Ranmor, dan ada lagi yang lainnya untuk dibawa.

“Mereka diamankan terkait aksi pengeroyokan yang terjadi pada tahun baru, persis hari Sabtu (1/1) sekira pukul 01.30 WIB di Jalan Bidar, tepatnya disamping Mes OKU, Kelurahan Lorok Pakjo, Kecamatan IB I, yang mengakibatkan korban meninggal dunia,” kata Kompol Tri Wahyudi.

Lebih jauh Kompol Tri Wahyudi menjelaskan, bahwa belasan orang ini sudah mengakui perbuatannya dan akan kita dalami.

“Nanti akan kita pilah-pilah dulu peran masing-masing ini, tidak semuanya menjadi pelaku. Dan nanti perkembangannya akan disampaikan lagi,” ujar Kompol Tri Wahyudi didepan awak media di aula Mapolrestabes Palembang, Selasa (4/1).

Sementara untuk motifnya, dari keterangan ke 14 orang ini, mereka saat kejadian melihat kedua orang (korban) ini hendak membegal pasangan yang sedang mengendarai motor. Lalu, ditegur oleh mereka sehingga tidak jadi dan langsung pergi.

Namun, persis saat rombongan mereka melintas di tempat kejadian perkara (TKP), kedua pelaku (korban) ini langsung menyerang rombongan mereka dengan senjata tajam jenis parang.

“Dari keterangan 14 orang ini akan kita dalami lagi, kita sesuaikan dengan keterangan saksi-saksi dan keterangan dari olah TKP, kita cek betul. Kita akan tindak tegas dan akan proses dengan seadil-adilnya,” ungkap Kompol Tri Wahyudi.

Informasi dihimpun, korban bernama M. Haidil Fiqri (17) warga Lorong Masjid Jamik, Kelurahan Plaju Ilir, Kecamatan Plaju, Palembang, dan melapor kejadian ke Polsek Ilir Barat (IB) I Kota Palembang. Korban tewas akibat luka tusukan senjata tajam di bagian belakang telinga sebelah kiri, di bagian punggung, di bagian leher belakang dan di lengan tangan kiri.

“Kami awalnya jalan berombongan, lalu melihat dua orang dengan membawa senjata tajam hendak membegal orang yang sedang bermotor (pasangan), sehingga ditegur salah satu teman kami. Saat itu dia langsung pergi, pas kami melintas di dekat taman TVRI, pelaku (korban) itu menyerang rombongan kami,” jelas salah satu pemuda saat diwawancarai di depan aula Mapolrestabes Palembang, Selasa (4/1).

“Kami berusaha membela diri pak, kami rebut senjatanya, lalu kami bacokkan parang miliknya ke tubuh dia,” pungkasnya. [Andre]

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here