Beranda Hukum & Kriminal Terungkap, Ini Motif Pelaku Nekat Melakukan Penculikan

Terungkap, Ini Motif Pelaku Nekat Melakukan Penculikan

499
0
BERBAGI

Palembang, Beritakajang.com – Kurang dari 1×24 jam, pelaku penculikan bocah 4 tahun berinisial DI berhasil diringkus anggota opsnal Unit Pidum dan Tekab 134 Satreskrim Polrestabes Palembang.

Kedua pelaku yakni Suhartono (39),warga Sekip Kecamatan Kemuning, dan Sutriono (31) warga Jalan Talang Murni Kecamatan Alang-alang Lebar Palembang.

Keduanya diringkus saat berada di tempat persembunyiannya masing-masing. Namun, satu pelaku bernama Tono terpaksa diberi tindakan tegas dengan timah panas oleh petugas lantaran hendak kabur pada saat akan ditangkap pada Sabtu (20/2) malam.

Kapolrestabes Palembang Kombes Pol. Irvan Prawira Satyaputra didampingi Kasat Reskrim Kompol Edi Rahmat Mulyana mengatakan, pelaku diringkus di kediamannya masing-masing. Sedangkan untuk motif penculikan tersebut, kedua pelaku mengaku dengan alasan ekonomi.

“Kedua pelaku meminta uang tebusan dengan alasan ekonomi. Namun, keburu viral di media sosial, jadi mereka takut dan memberikan korban kepada warga untuk diserahkan ke keluarganya,” ungkap Kapolrestabes Palembang saat gelar press release di aula Mapolrestabes Palembang, Sabtu (20/2) sekitar pukul 23.00 WIB.

Sementara Kasat Reskrim Polrestabes Palembang, Kompol Edi Rahmat Mulyana menjelaskan, selama di tangan kedua pelaku, korban dibawa ke salah satu rumah kosong di kawasan Kebun Sayur, di Jalan Noerdin Panji Kecamatan Sukarami Palembang. Lalu diikat tangannya menggunakan kain dan mulut disekap.

“Kedua pelaku meminta tebusan uang sebesar Rp 100 juta kepada pihak keluarga korban, sehingga melakukan penculikan itu,” jelasnya.

Sedangkan pelaku Suhartono, mengakui melakukan aksi penculikan tersebut, dimana ia telah merencakan menculik anak kecil untuk meminta tebusan uang kepada orang yang kaya.

“Saya langsung culik saja anak itu, lalu saya bawa keliling dulu, dan ketemu rumah kosong di kawasan Kebun Sayur. Di rumah itu, korban saya ikat pakai kain dan mulutnya saya sekap, sambil menunggu Sutriono, untuk urusan dengan pihak keluarga korban meminta uang tebusan,” ungkap Suhartono.

Di tempat yang sama juga, pelaku Sutriono mengaku dirinya dan Suhartono melakukan penculikan karena uang tebusannya besar.

“Kami minta uang tebusan sebesar Rp 100 juta, sebatas uang tebusan itu saja. Saya yang melepaskan korban, karena kasian dan viral juga di medsos. Jadi saya minta bantuan warga untuk mengembalikan korban ke pihak keluarganya. Saya cuma menyambut korban saja dari Suhartono, saya rawat korban selama beberapa jam di rumah kosong itu,” tutupnya. [Andre]

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here