Beranda HL Keadaan Relatif Pulih, Satgas Covid-19 KLU Tetap Imbau Masyarakat Patuhi Protap Corona

Keadaan Relatif Pulih, Satgas Covid-19 KLU Tetap Imbau Masyarakat Patuhi Protap Corona

427
0
BERBAGI

Lombok Utara, Beritakajang.com – Juru Bicara/Koordinator Bidang Kehumasan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Lombok Utara (KLU) Evi Winarni dalam keterangan tertulis melalui rilis pers yang diterima awak media ini, menyampaikan bahwa pencegahan dan pemutusan mata rantai penyebaran Corona Virus Disease di Lombok Utara.

Gugus Tugas Covid-19 melakukan kegiatan penyuluhan berkala terkait penyebaran pandemi Covid-19, penertiban dan penataan jarak lapak antar pedagang di pasar, dan mengontrol pelabuhan bangsal terkait aktivitas keluar masuknya masyarakat lokal maupun wisatawan asing yang menyeberang ketiga Gili. Selain itu, melakukan pengecekan suhu tubuh sekaligus memberikan imbauan kepada masyarakat untuk tetap menjaga kesehatan dan menggunakan masker serta penyemprotan disinfektan. Tak hanya itu, Tim Gugus Tugas juga melakukan penanganan medis pasien Covid-19 yang difokuskan di RSUD Lombok Utara.

Lebih lanjut disampaikan, tanggal 6 Juli 2020, terdapat 1 orang PDP dengan hasil RDT reaktif, atas nama Ny ā€˜Sā€™ (39) alamat Kecamatan Tanjung dan pasien meninggal dunia. “Hingga hari ini (Selasa) hasil swab almarhum belum keluar, sementara pemakaman pemulasaran dilaksanakan menggunakan mekanisme protokol Covid-19,” terangnya.

Menurut Evi, saat ini RSUD KLU sedang merawat 1 pasien suspect corona dengan kategori PDP. Sementara jumlah yang sudah RDT sebanyak 3.336 orang. Hasilnya, reaktif sejumlah 180 orang dan non-reaktif sebanyak 3.156 orang.

“Total RDT pertanggal 6 Juli ada 7.510 set. Saat ini ketersediaan RDT di Dikes tersisa sejumlah 4.174 set,” ungkapnya, Selasa (7/7/2020).

Perkembangan penanganan Covid-19 hingga 7 Juli 2020 di KLU, terdiri dari ODP 6 orang (isolasi mandiri), OTG 29 orang (isolasi mandiri), PDP 1 orang (tengah dirawat di RSUD KLU). Sedangkan jumlah orang Positif Covid-19 ada 46 orang, di mana sebanyak 45 orang sembuh, positif corona masih dalam perawatan medis nihil (tidak ada), dan meninggal 1 orang.

Sementara itu, Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Politik dan Hukum Setda KLU itu mengungkapkan bahwa hingga tanggal 6 Juli 2020, kontribusi bantuan dari instansi, lembaga, para donatur dan pemerintah daerah meliputi pemberian sembako oleh Dinas Sosial kepada keluarga pasien reaktif dan positif sejumlah 265 paket sembako.

Adapun bantuan dari Kementerian Sosial yang disalurkan melalui Dinas Sosial KLU, masih kata Evi, diantaranya Bantuan Sosial Tunai (BST) disalurkan kepada 7.748 KK senilai Rp600.000 per bulan. Kini, penyaluran bantuan tahap ketiga sedang berjalan.

Lalu, Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) Perluasan disalurkan kepada 2.520 KK senilai Rp200.000. Saat ini sedang berjalan tahap ketiga. Bantuan PKH Perluasan diberikan kepada 925 KK, dimana kini sedang berjalan tahap ketiga, dan bantuan JPS Gemilang melalui Dinas Sosial disalurkan kepada 4.079 KK dalam bentuk kebutuhan dasar senilai Rp250.000. Saat ini, tahap kedua sudah selesai dan masuk tahap ketiga dibulan Juli ini.

“Bantuan JPS Kabupaten Lombok Utara yang akan disalurkan melalui Dinas Sosial, dengan jadwal penyaluran pada Jumat, 10 Juli 2020. Jenis bantuannya berupa kebutuhan dasar senilai Rp250.000, dengan jumlah sasaran 20.614 KPM,” pungkasnya.

Disamping itu pula, dijelaskan Evi, bahwa sesuai perkembangan Covid-19 di Lombok Utara, meski keadaan sudah relatif pulih, tapi pihaknya tetap mengimbau masyarakat untuk tetap jaga jarak, cuci tangan pakai sabun, dan menggunakan masker jika keluar rumah atau bepergian.

Dalam keterangan rilis persnya, Plt. Asisten Administrasi Umum Setda KLU itu menuturkan, Pemerintah Kabupaten Lombok Utara menyampaikan terimakasih dan apresiasi kepada semua pihak yang telah berkontribusi secara nyata bagi kemanusiaan.

“Bersama mencegah Covid-19 di KLU dengan bekerja tangguh dan profesional untuk kemanusiaan. Mari cegah penyakitnya, tidak mengucilkan penderitanya,” tutupnya. (Sas)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here