Beranda HL Sampai 3 April 2020, 12 Pasien Terkonfirmasi Positif Covid-19 di Sumsel, Dua...

Sampai 3 April 2020, 12 Pasien Terkonfirmasi Positif Covid-19 di Sumsel, Dua dari OKI

316
0
BERBAGI

Kayuagung, Beritakajang.com – Wabah virus Covid-19 atau yang lebih dikenal dengan sebutan virus corona secara perlahan mulai menyebar dibeberapa kabupaten/kota di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel). Hanya dalam waktu 3 (tiga) pekan jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 mencapai 12 orang.

Tak heran, banyak orang yang merasa bahwa ancaman virus ini sangatlah serius karena dilihat dari penyebarannya yang begitu signifikan.

Hal ini disebabkan cara penularan virus ini sangatlah mudah, yakni melalui droplet (percikan air liur yang keluar, saat bersin dan batuk), orang terinfeksi yang terhirup secara langsung melalui udara atau yang menempel pada tubuh dan permukaan suatu benda yang tidak sengaja tersentuh tangan seseorang yang kemudian tanpa mencuci tangan dengan sabun dan air bersih yang mengalir atau dengan hand sanitizer langsung mengusap mata, hidung dan mulut, yang mengakibatkan virus dapat langsung masuk ke tubuh orang tersebut melalui tiga tempat itu dan menginfeksi tubuhnya.

Diketahui bahwa masa inkubasi virus corona menurut World Health Organization (WHO) pada diri seseorang yang terpapar mencapai 2-14 hari.

Gejala awal yang ditimbulkan virus ini mirip dengan flu biasa, seperti batuk, pilek, demam. Namun ada beberapa gejala yang membedakan, diantaranya yakni sakit tenggorokan, nyeri pada persendian, dan demam tinggi yang mencapai 38 derajat celcius. Selain itu juga ada beberapa kasus terinfeksi virus corona, pasien kehilangan fungsi Indra penciuman dan perasa. Apabila ini terjadi, segera lakukan pemeriksaan ke pelayanan kesehatan terdekat untuk mengetahui jenis penyakit yang diderita.

Ada beberapa cara untuk terlindung dari virus corona, sesuai dengan standar protokoler WHO, diantaranya yakni, sering cuci tangan dengan sabun dan air atau dengan gel pembersih. Langkah ini dinilai dapat membunuh virus yang melekat di tangan.

Jangan menyentuh mata, hidung, mulut setelah tangan banyak menyentuh permukaan benda yang telah terkontaminasi virus.

Selain itu ada juga beberapa cara untuk mencegah penyebaran virus corona sesuai petunjuk yang telah ditetapkan WHO, diantaranya yakni tutup mulut bila batuk dan bersin. Tidak menyentuh muka dengan tangan dan hindari kotak langsung dengan orang yang terinfeksi. Buang tisu bekas bersin segera. Ini untuk menghindari air liur yang mengandung virus menyebar ke orang lain. Jaga jarak paling tidak dua meter, kira-kira dua kali bentangan tangan satu sama lain (physical distancing). Bila sedang berada di luar rumah hindari berjabat tangan.

Diketahui, ada 2 (dua) sebutan untuk kasus terpapar virus corona. Pertama kasus impor dan kedua kasus lokal. Pengertian impor adalah ketika seseorang terkonfirmasi positif terpapar virus corona yang masuk kategori Pelaku Perjalanan wilayah Terjangkit (PPT). Sementara lokal adalah seseorang yang terpapar virus corona akibat dari kontak langsung dengan pasien terkonfirmasi positif terpapar virus corona.

Di Provinsi Sumatera Selatan ada 12 pasien terkonfirmasi positif Covid-19. Informasi ini berdasarkan data terbaru tanggal 2 April 2020. Dan untuk pasien meninggal sebanyak 2 (dua) orang.

Di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) sendiri, berdasarkan data terbaru tanggal 3 April 2020, tercatat 2 (dua) orang yang terkonfirmasi positif Covid-19. Keduanya masuk kategori kasus impor. (Ron)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here