Beranda Hukum & Kriminal Curi Uang Milik Neneng, Ujang Copet Masuk Bui

Curi Uang Milik Neneng, Ujang Copet Masuk Bui

94
0
BERBAGI
(Sumber Foto Beritakajang.com/Andre)

Palembang, Beritakajang.com – Anggota Reskrim Polsek Seberang Ulu (SU)  l Palembang berhasil meringkus pelaku pencurian uang milik korban Neneng yang sedang tidur di Jalan KH Azhari, tepatnya di bawah Jembatan Ampera Kelurahan 7 Ulu Kecamatan SU I Palembang, Kamis (28/9/2023) sekira pukul 02.00 WIB.

Pelaku yakni Jon Hendri alias Pendi alias Ugok alias Ujang Copet (54), warga Jalan Pajajaran Kelurahan Tuan Kentang Kecamatan Jakabaring Palembang.

Kapolsek SU I Kompol Tatang Yulianto didampingi Kanit Reskrim IPTU Indra Widodo membenarkan pihaknya telah mengamankan tersangka dalam perkara pencurian dengan kekerasan (curas) atau penganiayaan.

“Kejadiannya di bawah Jembatan Ampera. Tersangka mengambil uang korban Neneng sebesar Rp 90 ribu, dan korban juga alami luka tusuk senjata tajam satu kali di bagian paha belakang sebelah kiri,” kata Kompol Tatang kepada wartawan, Jumat (29/9/2023), di Mapolsek SU I Palembang.

Lanjut dia menceritakan kronologi kejadian, diawali korban sedang tertidur di tempat kejadian perkara (TKP) bawah Jembatan Ampera. Lalu datang tersangka mengambil uang korban yang diletakkan di bawah alas tempat tidur korban.

“Saat tersangka sedang mengangkat alas tidur, korban terbangun dan melihat tersangka sedang mengangkat alas tidurnya. Korban langsung teriak maling. Diduga takut aksinya diketahui orang lain, tersangka kemudian menusuk dengan pisau ke arah paha kiri korban,” jelas dia.

Masih katanya, setelah berhasil mengambil uang korban Rp 90 ribu, tersangka ini langsung melarikan diri. Dan korban akhirnya membuat laporan polisi ke Polsek SU I.

“Atas perbuatannya tersangka diterapkan Pasal 365 KUHP Jo 351 KUHP dengan ancaman hukuman penjara 9 tahun,” tutupnya.

Sementara, polisi juga telah mengamankan barang bukti (BB) satu bilah senjata tajam jenis pisau.

Tersangka Ujang mengakui perbuatannya tersebut, dan hanya bisa tertunduk saat dicecar pertanyaan oleh wartawan. “Terpaksa pak, untuk buat makan sehari – hari,” katanya. (Andre)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here