Palembang, Beritakajang.com – Kasus stunting di Kota Palembang pada pertengahan tahun 2023 kini menurun jadi 490 dari semula 1.000 kasus pada awal Januari 2023.
“Tadi kita mengadakan rapat rembukan stunting. Alhamdulillah pada Agustus 2023 ini tercatat kasus stunting turun dari 1.000 kasus menjadi 490 kasus,” kata Wakil Walikota Palembang Fitrianti Agustinda usai rapat koordinasi tingkat kota dan rembuk stunting di Ruang Rapat Bappeda Litbang, Senin (14/8/2023).
Fitrianti Agustinda menjelaskan, untuk menurunkan angka kasus stunting di Palembang, Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) sudah bersinergi dan bekerja secara maksimal.
“Tentunya melalui anggaran yang telah disalurkan, CSR, dan orang tua asuh,” jelasnya.
Fitrianti Agustinda menuturkan, Kota Palembang menargetkan zero stunting pada akhir tahun 2023.
“Meskipun akhir September ini masa jabatan saya berakhir. Tentunya saya masih berharap angka ini terus menurun hingga mencapai target zero stunting akhir tahun ini,” tuturnya.
Fitrianti Agustinda berharap selain pemerintah, masyarakat Palembang juga turut berpartisipasi dalam menurunkan angka stunting.
“Palembang ada 1,7 juta jiwa penduduk, apa artinya beras setengah canting atau satu canting berbagi untuk keluarga yang tidak mampu agar mengurangi stunting di kota kita ini,” tukasnya. (MD)