Pangkalan Balai, Beritakajang.com – Bupati Banyuasin H. Askolani SH MH bersama Kepala Diskoperindag Banyuasin Ir. Erwin Ibrahim ST MM MBA mendampingi langsung kunjungan kerja Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo ke PT Tunas Baru Lampung (TBL) di Talang Kelapa Banyuasin, Jumat (1/4).
Kedatangan petinggi Polri ini untuk memastikan stok minyak goreng di Sumatera Selatan tidak mengalami kelangkaan selama bulan suci Ramadhan.
Kapolri meminta produsen minyak goreng untuk meningkatkan produksi, khususnya minyak goreng curah untuk mengantisipasi kelangkaan stok saat Ramadhan. “Karena kita akan masuk bulan Ramadhan, sehingga diharapkan segera bisa terpenuhi,” kata Sigit.
Menurut jenderal bintang empat itu, tujuan produksi minyak goreng curah ditingkatkan untuk menghindari kekurangan minyak goreng di bulan Ramadhan.
“Karena memang minyak ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat kita yang selama ini memiliki ketergantungan terhadap minyak curah, khususnya pedagang kaki lima dan kelompok masyarakat tertentu yang kita lihat sangat membutuhkan. Kita harapkan bisa ditingkatkan,” kata Sigit.
Dalam tinjauannya, mantan Kabareskrim Polri itu mengatakan, PT TBL telah mendapat kuota produksi dari Kementerian Perindustrian sebesar 1.400 ton untuk bulan April. Jumlah ini meningkat dari bulan Maret, yakni 560 ton per bulan-nya.
Dengan peningkatan jumlah produksi tersebut, Sigit berharap, stok atau ketersediaan minyak goreng curah dalam keadaan aman dan cukup guna memenuhi kebutuhan atau permintaan dari masyarakat.
“Tentunya kami ingin pastikan bahwa setiap hari produksi minyak curah betul-betul terdistribusi,” kata Sigit.
Menurut dia, setelah produksi di wilayah Palembang dan Banyuasin terpenuhi, maka pihak produsen bisa mendistribusikan minyak goreng curah untuk wilayah lain, seperti Jambi dan wilayah lainnya sesuai kebutuhan-nya.
Selain bupati, kedatangan Kapolri ini juga didampingi langsung Gubernur Sumsel H Herman Deru, Kapolda Sumsel Irjen Pol Toni Hermanto dan Kapolres Banyuasin AKBP Imam Syafii.
Bupati Banyuasin Askolani mengatakan, dari perbincangan dari pihak pabrik, jika saat ini PT TBL mengalami kendala kekurangan stok tandan buah segar.
“Ada produksi tandan buah segar berkurang, sehingga menimbulkan kelangkaan. Namun kami imbau masyarakat jangan khawatir, Insya Allah untuk stok bahan pokok termasuk minyak goreng tetap tersedia selama Ramadhan,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Diskoperindag Banyuasin Erwin Ibrahim menyebutkan, untuk menyambut Ramadhan ini pihaknya bersama Satgas Pangan juga sudah melakukan pemantauan di sejumlah pasar di Banyuasin. Hasilnya semua harga stabil walaupun ada beberapa bahan pokok yang mengalami kenaikan.
“Kita akan berupaya melakukan koordinasi dengan produsen-produsen apakah itu berkaitan dengan minyak goreng, tepung terigu dan pihak peternakan juga akan dilibatkan untuk menjamin ketersediaan bahan pokok aman selama puasa,” ujarnya.
Ditambahkan Kepala Bidang Perdagangan Koperindag Banyuasin, Pensi Cahayadi, bahwa untuk minyak goreng dalam bentuk kemasan saat ini ketersediaannya cukup, kendati demikian harganya saat ini memang cukup tinggi di pasaran.
”Hal itu bukan hanya di Banyuasin saja, namun terjadi di seluruh Indonesia juga mengalami hal yang sama,” jelasnya. (Ida)
