Pangkalan Balai, Beritakajang.com – Puluhan polisi mendatangi dan mendobrak paksa sebuah rumah yang berada di Blok C Nomor 41 Komplek Villa Bukit Indah Kelurahan Pangkalan Balai Kecamatan Banyuasin III Kabupaten Banyuasin, Selasa (2/11) malam sekitar pukul 21.30 WIB.
Penggerebekan itu mengundang perhatian warga sekitar. Puluhan warga terlihat turut menyaksikan tiga warga digiring masuk ke dalam mobil jenis Fortuner dan Kijang Innova warna hitam.
Menurut keterangan warga, polisi yang menggerebek itu mengaku dari Badan Narkotika Nasional (BNN) Sumsel.
Diketahui tiga pria yang ditangkap berinisial BB, Y dan R. Ketiganya merupakan warga Pangkalan Balai.
Pendobrakan dilakukan lantaran penghuni rumah enggan membukakan pintu, setelah dicoba diketuk aparat kepolisian.Setelah didobrak, benar saja, polisi mendapati tiga orang pria yang tengah asyik berpesta narkoba jenis sabu-sabu.
“kami lihat, polisi berpakaian preman berambut gondrong ketuk pintuh berkali-kali tidak dibuka, lansung mendobrak pintu rumah ini, dan langsung mengamankan tiga orang yang kami ketahui berinisial BB, Y dan R,” kata Ketua RT 37 Villa Bukit Indah Iskandar.
Menurut Iskandar, tiga warga yang diamankan BNN itu diketahui baru empat hari menetap di Komplek Villa Bukit Indah.
“Mereka ngontrak disini, dan memang dari pengamatan warga aktifitas mereka meresahkan masyarakat,” ujar dia
BNN juga mengamankan barang bukti berupa puluhan paket sabu, alat hisap dan lainnya.
“Kurang tahu pasti berapa banyak. Tapi saya disuruh menyaksikan dan memang banyak itu, memang narkoba, sabu,” timpal Agustaf, warga lainnya.
Tentunya sebagai warga, pihaknya berterimakasih kepada aparat yang melakukan penangkapan. Jangan sampai komplek jadi sarang narkoba. Dan pemuda-pemudi Banyuasin menjadi korban.
Beritakajang.com saat mendatangi lokasi kejadian sekitar pukul 08.30 WIB, Rabu [3/11], di rumah tersebut memang terlihat sisa-sisa alat hisap dan makanan milik ketiga warga yang diamankan.
Bahkan, dari penciuman masih tercium bau asap. Dilihat di beberapa kamar kondisinya berantakan dan ada beberapa lemari yang sudah diacak-acak aparat. Terlihat juga sebuah pintu rumah yang jebol usai didobrak paksa petugas.
Sementara itu, Kanit Narkoba Polres Banyuasin mengaku tidak ada penangkapan malam tadi. “Nihil dari kami, mungkin langsung dari BNN terkait adanya penggerebekan tersebut,” tutupnya. (Ida)