Beranda Hukum & Kriminal Bertambah Lagi Korban Pelecehan Seksual dari Oknum Polisi di Muba

Bertambah Lagi Korban Pelecehan Seksual dari Oknum Polisi di Muba

1595
0
BERBAGI
Dua wanita yang diduga jadi korban pelecehan seksual oleh oknum polisi mendatangi kantor Muba International Law Office (MILO) Sabtu (17/7). (Sumber Foto : Beritakajang.com/Tarmizi)

Sekayu, Beritakajang.com – Terkait berita viral tentang salah satu oknum polisi yang bertugas di Satlantas Polres Musi Banyuasin diduga melakukan pelecehan seksual. Hari ini, kantor Muba International Law Office (MILO) kembali menerima laporan dari dua wanita yang mengaku sudah mendapatkan perlakuan yang sama oleh oknum polisi tersebut, Sabtu (17/7).

Sebut saja S (22), yang mengatakan bahwa waktu kejadian tersebut dirinya diberhentikan oleh oknum Satlantas didekat Asrama Kodim sekitar pukul 18.00 Wib.

“Saya bersama teman waktu itu, lalu dibawa ke Polres Musi Banyuasin, tepatnya di gedung Satlantas. Yang saya bingung, saya disuruh naik ke lantai dua, lalu mendapatkan perlakuan pelecehan seksual, diremas (maaf) payudara saya oleh dia. Kejadiannya kurang lebih 3 bulan yang lalu,” bebernya, Sabtu (17/7).

Beda cerita dengan V (23). Ia mengaku ditilang sekitar 4 bulan yang lalu depan Indomaret yang berada di depan kantor PMI Muba sekitar pukul 17.00 Wib.

“Hari itu, motor saya yang diamankan oleh oknum tersebut. Keesokan harinya, saya mendatangi kantor Satlantas dan menemui oknum yang menilang saya kemarin, agar dibantu untuk proses tilangnya. Tapi maksud hati ingin mengurus tilang, malah saya mendapatkan perlakuan yang tak senonoh dari oknum Satlantas tersebut berupa peremasan payudara. Kejadiannya sekitar pukul 09.00 WIB,” ujarnya.

Tambah V dan S, kami gembira kemarin membaca berita di media sosial ada orang yang melaporkan oknum itu.

“Selama ini kami takut untuk mengatakan apa yang sudah kami alami. Maka dari itu, kami mendatangi kantor MILO ini ingin bermaksud melaporkan oknum tersebut ke Propam Polres Musi Banyuasin,” kata mereka kompak.

Terpisah, advokat Dr Wandi Subroto SH MH yang juga selaku Ketua STIHURA Sekayu menjelaskan, bahwa dirinya akan terus mengawal dan mendamping proses laporan yang telah diterima oleh pihak Propam Polres Muba.

“Kami sangat menyayangkan banyaknya laporan yang masuk diakibatkan dengan hal-hal yang hampir serupa. Kami pun akan mendampingi pelapor yang baru saja memberikan kuasanya kepada kita. Saya kira tidak sedikit mereka yang sudah menjadi korban pelecehan ini. Usut tuntas kasus ini, karena bisa saja diduga banyak yang ingin melaporkan, namun takut,” ujar Wandi Subroto. (Tarmizi)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here