Sekayu, Beritakajang.com – Satu bulan lebih kobaran api dari kebakaran sumur minyak ilegal belum dapat dipadamkan, kali ini kembali terjadi ledakan yang mengakibatkan seputaran lokasi yang sama menimbulkan asap yang mengepul tinggi.
Terpantau di lokasi kejadian, kepulan asap hitam pekat disertai api yang memerah menghanguskan sumur minyak ilegal yang berlokasi di lahan milik oknum berinisial RD, tepatnya di Desa Keban I Kecamatan Sanga Desa Kabupaten Musi Banyuasin.
Terlihat satu unit helikopter berulang kali mengambil air di seputaran Sungai Musi, tepatnya di Kelurahan Mangun Jaya, Kecamatan Babat Toman, Ahad (14/11) sekira pukul 16.00 WIB hingga 17.00 WIB.
Menurut warga desa berinisial PL mengatakan, kepulan asap dan api muncul sekira pukul 16.00 WIB di lokasi yang sama, dimana sebelumnya ada tiga sumur yang terbakar.
“Api yang sebelumnya belum padam, kini ada ledakan kembali terjadi di lokasi yang sama dan kejadian itu terjadi pada sore hari sekitar pukul 16.00 WIB,” ungkap PL saat memberikan keterangannya.
PL berharap kepada pihak terkait segera mengusut tuntas kejadian yang terus berlangsung dalam satu bulan terakhir ini. Apalagi disana banyak mafia yang mencuri kesempatan. “Dan kami sudah merasa resah di Keban, polusi udara dan lingkungannya berdampak,” cetus PL hingga kesal.
Diketahui sebelumnya, kejadian ini telah terjadi sebanyak empat kali di lokasi yang sama. Lokasi lahan tersebut diduga milik oknum berinisial RD yang tak lain adalah mantan anggota dewan.
Terpisah, Kapolsek Sanga Desa IPTU Yohan Winata SH saat dikonfirmasi awak media mengatakan, itu hanya luapan minyak yang tumpah.
“Api disana kecil, dan lagi itu sudah ditimpah oleh hujan malam ini,” dikatakan Yohan melalui via telepon, Ahad malam. (Tarmizi)
