Palembang, Beritakajang.com – Terkait hasil perkembangan pemeriksaan penangkapan seorang wanita bernama Anisa (39) yang kedapatan menyelundupkan narkoba jenis sabu saat ingin mengunjungi suaminya di dalam sel tahanan Polrestabes Palembang bernama Cecep, ternyata Anisa adalah bandar narkoba jenis sabu.
Hal itu dibenarkan Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Anom Setyadji melalui Kasat Narkoba Polrestabes Palembang AKBP Siswandi, saat diwawancarai di ruang kerjanya, Rabu (26/8/2020).
“Pada saat kejadian, perempuan tersebut mengunjungi suaminya pada pukul 11.30 Wib bersama dengan keponakannya. Kemudian saat diperiksa barang bawaan tersangka oleh petugas jaga tahanan, ditemukan satu paket kecil narkoba jenis sabu yang disimpan perempuan tersebut didalam peci yang ia letakkan di plastik makanannya,” ungkap Siswandi.
Setelah ditelusuri dan dilakukan pemeriksaan mendalam terhadap perempuan tersebut, lanjut AKBP Siswandi, ternyata peci yang dipesan suaminya itu sudah dua pekan yang lalu untuk perlengkapan shalatnya di dalam ruang sel tahanan.
“Sebelumnya tersangka Anisa ini memesan sabu di kawasan 9 Ilir dan dibagi dalam 8 paket, kemudian 7 paket sudah laku terjual dengan harga satu paket Rp50 ribu, dan tinggal satu paket tersisa. Paket sabu inilah yang disiapkan tersangka untuk memberi suaminya,” jelasnya.
Lebih lanjut AKBP Siswandi mengatakan, berdasarkan hasil perkembangan pemeriksaan dari tersangka Anisa, diketahui bahwa tersangka adalah bandar sabu.
“Kemudian untuk keponakannya diperiksa sebagai saksi, karena tidak ada sangkut pautnya, karena dia hanya mengantar saja. Sabu tersebut bukan permintaan suaminya, melainkan inisiatif dari istrinya sendiri. Jadi waktu kita lakukan penangkapan terhadap suaminya pada saat itu ada istrinya, dan dari informasi yang kita dapatkan kalau istrinya merupakan penjual,” pungkas dia. (Andre)
