Palembang, Beritakajang.com – Kapolda Sumsel Irjen Pol. Prof. Dr. Eko Indra Heri S, MM didampingi Wakapolda Brigjen Pol. Rudi Setiawan SIK SH MH bersama jajaran secara resmi menutup program pembinaan 80 personel yang berintegritas dan bebas narkoba ‘PeDeKa JERO’ gelombang pertama, bertempat di Wisata Alam Punti Kayu Palembang, Sabtu (18/7/2020).
‘PeDeKa JERO’ merupakan salah satu terobosan Kapolda yang bertujuan untuk memberantas penyalahgunaan narkoba di lingkungan personel Polda Sumsel dengan memberikan kesempatan kepada anggota tersebut untuk mengakui secara jujur sebagai pengguna narkoba.
Selanjutnya, personel yang bersangkutan mendapat pembinaan khusus dan rehabilitasi serta pendekatan secara emosional agar segera terbebas dari pengaruh buruk penggunaan narkoba. Terobosan ini juga merupakan bentuk keseriusan Polda Sumsel untuk memerangi dan memberantas peredaran dan penyalahgunaan narkoba.
Kapolda berharap, dengan telah dilaksanakannya tahap pertama program pembinaan dan rehabilitasi ini dapat benar-benar memberikan efek jera dan membangun kesadaran diri bagi personel.
“Khususnya yang telah mengikuti program ‘PeDeKa JERO’ ini untuk segera menjauhi dan menghilangkan kebiasaan buruk penyalahgunaan narkoba. Dan selanjutnya dapat kembali menjalankan hidup sehat, beraktivitas dan menjalankan tugas sebagai anggota Polri sebagaimana mestinya. Program ‘PeDeKa JERO’ ini akan tetap dilanjutkan pada tahap berikutnyanya kepada seluruh personel Polda Sumsel yang telah memberikan pernyataan atau pengakuan dosa,” pungkas dia.
Sebelum penutupan, didahului sholat Subuh berjamaah sebagai salah satu bentuk pembinaan rohani di Masjid Assa’adah Mapolda Sumsel. Dilanjutkan dengan melaksanakan longmarch menuju hutan wisata Punti Kayu. Diakhir penutupan juga diadakan pemusnahan barang bukti sabu sebanyak 1.000,96 gram dari 4 tersangka. (Bakrie)
