OKI, Beritakajang.com-Sebanyak 35 siswa dan siswi tingkat SD dan SMP Sekolah IT Peradaban Kayuagung didampingi orangtuanya mengikuti wisuda Tahfizd Al-Qur’an, Selasa (16/12) di lantai tiga Gedung Pajak Pratama.
Mereka yang diwisuda ini sebelumnya sudah mengikuti tasmi’ agar bisa dinyatakan lulus menjadi hafidz dan hafidzah untuk hafalan satu juz dan dua juz.
Kepala SMP IT Peradaban Kayuagung, Agustin Kurniati SPd MPd Gr mengucapkan, selamat kepada para siswa yang diwisuda ini karena perjalanan tersebut tidak mudah.
“Butuh waktu satu bulan dari tasmi’ hingga wisuda ini,” ucapnya di sela acara.
Ia berpesan agar anak-anak yang di wisuda ini dapat istiqomah dengan hafalan mereka berkah untuk anak dan orangtuanya, kemudian dapat menambah prestasi di bidang akademik dan non akademik.
“Ingat hafalan itu harus selalu diulang setiap harinya, jika sudah berada di sekolah diulangi lagi di rumah agar hafalannya tidak hilang,” imbuhnya.
Terpisah, Ketua Yayasan Rumah Peradaban Kayuagung, Ustadz Syamsu Riadi menyebut, sesuai dengan komitmen awal didirikannya, sekolah ini merupakan gabungan antara ke salihan dan pengetahuan. Salah satunya kegiatan tasmi’ dan tahfidz Quran yang digelar di sekolah.
“Kegiatan ini rutin kami gelar Insyaallah kedepan rencana enam bulan sekali akan kami gelar,” terangnya.
Ustadz Samsu juga menjelaskan untuk program tahfidz ini agak ketat, mereka yang ingin mengikuti program ini anak-anak yang hanya hafalannya dianggap lulus setelah menjalani proses tasmi’.
“Ada dua tim yakni tim tasmi’ dan tahfidz. Tahun ini ada delapan orang yang diketuai oleh Miss Desi,” jelasnya.
Selain itu, ada juga program unggulan lainnya yakni penguatan pembelajaran IT dan kelas Olimpiade Matematika dan Sains.
“Beberapa tahun terakhir sekolah IT Perdaban juga pernah menjadi juara lomba Olimpiade Matematika dan Sains di tingkat kabupaten dan tingkat Provinsi Sumsel, juga pernah mendapat nomor dan di tingkat nasional rangking 100 besar. Kedepan kita akan terus fokus dengan program yang sudah ada sehingga akan banyak melahirkan generasi hafidz dan hafidzah yang berprestasi di bidang akademik,” tandasnya.(ron)


































