Banyuasin, Beritakajang.com – Keputusan Kemendagri RI menunjuk H. Hani Syopiar Rustam SH sebagai Pj. Bupati Banyuasin adalah keputusan yang sangat tepat. Sosok seperti beliau lah yang memang benar-benar dibutuhkan masyarakat untuk memimpin dan mengelola Pemerintahan Kabupaten Banyuasin saat ini, hingga selesai masa jabatan dan menghasilkan kepala daerah baru di Banyuasin.
Pernyataan itu disampaikan H. Slamet Sumosentono SH saat menyampaikan orasinya dalam aksi solidaritas Masyarakat Banyuasin Bersatu (MBB), bertempat di halaman kantor Bupati Banyuasin, Selasa (12/12/2023) pukul 09.30 WIB.
Menurut Pakde Slamet, panggilan akrabnya, menyebutkan dari awal masyarakat Banyuasin menyambut baik kedatangan beliau di Bumi Sedulang Setudung ini, dengan harapan dapat membawa Banyuasin menjadi lebih baik.
Terbukti benar selama kurun waktu hampir kurang lebih 3 bulan kepemimpinan Pj. Bupati Hani Syofiar Rustam memimpin Kabupaten Banyuasin telah melakukan berbagai terobosan dan kebijakan yang menyentuh langsung masyarakat dan para pegawai dilingkungan Pemkab Banyuasin.
“Capaian itu pun kami anggap tidak main-main, dalam waktu yang cukup singkat saja beliau sudah mampu membuat terobosan seperti berkomitmen memperjuangkan nasib tenaga honorer teknis untuk diangkat menjadi tenaga PPPK, menggelar operasi pasar murah yang dilaksanakan setiap minggunya guna mengendalikan laju inflasi dan kenaikan harga, mewujudkan sumur bor di Ponpes Tahfidz Alquran An Nur di Kecamatan Rambutan yang selama ini memang kesulitan akan air bersih. Baru-baru ini Pj. Bupati Banyuasin mendapatkan penghargaan insentif fiskal dari Wapres yang termasuk salah satu bupati yang telah berhasil menekan dalam upaya mengentaskan kemiskinan ekstrem tahun berjalan 2023, menata Kota Pangkalan Balai menjadi lebih rapi sehingga menjadi icon kebanggaan masyarakat Banyuasin,” ungkapnya.
Disamping itu juga, lanjut Pakde Slamet, Pj. Bupati Banyuasin juga memikirkan nasib para pegawai dilingkungan Pemkab Banyuasin. TPP ASN yang selama beberapa bulan belum dibayarkan, namun kepemimpinan beliau TPP diperjuangkan dan akan dibayarkan full. Hal ini tidak lain hanya untuk menunjang semangat rekan ASN agar lebih baik lagi dalam bekerja demi membangun Kabupaten Banyuasin.
“Terlepas munculnya kritikan miring segelintir oknum terhadap kinerja Pj. Bupati Banyuasin yang mengatasnamakan masyarakat Banyuasin di Kemendagri baru-baru ini, kami anggap adalah gerakan yang sengaja dibangun karena tidak senang dengan capaian kinerja beliau,”katanya.
Sementara, Hani Sopyar Rustam mengucapkan terimakasih kepada massa aksi damai yang mendukung kinerjanya menjadi Pj. Bupati Banyuasin.
“Sebelumnya saya telah melakukan konferensi pers meminta agar masyarakat tidak turun ke jalan melakukan aksi. Namun, hal ini saya tidak bisa bendung dan merasa terharu dari dukungannya untuk menjalankan amanah yang diberikan kepada saya,” ujarnya.
Disela-sela aksi damai tersebut, massa aksi membubuhkan tanda tangan di spanduk sebagai bentuk dukungan kepada Pj. Bupati Banyuasin. Bahkan Pejabat Sekda Ir Erwin Ibrahim ST MM MBA IPU Asean Eng dan Kepala Dinas Disporapar Drs. HM. Yusuf menyatakan dukungan penuh terhadap kinerja Pj. Bupati Banyuasin dan akan loyal dalam menjalankan tugas sesuai dengan aturan yang berlaku. (Pirman)
