Kayuagung, Beritakajang.com – Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) bersama Perpustakan Nasional (Perpusnas) RI berupaya tingkatkan literasi bagi masyarakat dengan membagikan ribuan buku gratis bagi komunitas-komunitas literasi di desa.
Minat masyarakat dalam membaca jadi indikator penting dalam meningkatkan kualitas pembangunan melalui literasi dimasing-masing desa.
Plt. Bupati OKI HM. Djafar Shodiq menyampaikan, keberadaan komunitas memiliki peran strategis sebagai pusat kegiatan belajar yang akan mengantarkan masyarakat menjadi bangsa cerdas dan sejahtera.
“Mengajak masyarakat untuk belajar tidaklah mudah untuk era sekarang ini, karena membaca belum dirasakan sebagai kebutuhan dan menjadi budaya bagi sebagian besar masyarakat kita. Maka dari itu, kita terus gaungkan kalau membaca itu mudah, membaca itu menyenangkan,” ungkapnya, Kamis (23/11/2023).
Shodiq mengatakan, keberadaan komunitas memiliki peran strategis sebagai pusat kegiatan belajar.
“Jadi desa melalui komunitas-komunitas literasi menyediakan ruang terbuka bagi masyarakat untuk membaca, berdiskusi, sampai meramu inovasi. Dari tidak mengerti jadi mengerti, dari tidak peduli jadi candu dengan literasi, itulah core value dari penyaluran ribuan buku dari Perpustakaan Nasional ini,” imbuhnya.
Shodiq juga berpesan kepada Ketua Komunitas Masyarakat Gading Raja Kecamatan Pedamaran Timur dan Ketua Komunitas Masyarakat Sidomulyo Kecamatan Sungai Menang agar dapat menjaga dan memanfaatkan bantuan buku sesuai dengan peruntukan, yaitu layanan dan sebagai sumber informasi bagi masyarakat.
“Bisa dikembangkan koleksinya sesuai kebutuhan masyarakat setempat guna menambah pengetahuan, wawasan kecerdasan dan dapat mengelola sumber daya di desa dengan penguatan literasi,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perpustakan dan Kearsipan Kabupaten OKI Antonio Romadhon S.Sos MM mengatakan, literasi dan masyarakat adalah dua aspek penting untuk mengelola sumber daya bagi suatu kemajuan di desa.
“Keberadaan komunitas literasi ini jadi strategi yang tepat, dimana masyarakat dapat memanfaatkan layanan komunitas sebagai pusat informasi dan berkegiatan,” katanya.
Antonio menambahkan, penyaluran bantuan buku ini merupakan wujud sinergi Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir bersama Perpusnas RI untuk melakukan peningkatan kualitas SDM melalui pengembangan perpustakaan dan peningkatan kegemaran membaca. (Ron)