Palembang, Beritakajang.com – Beredar pemberitaan atas laporan tempat gudang Illegal drilling milik oknum TNI dari satuan Intelebong di Jalan H Sarkowi TPA Keramasan, ternyata tidak benar.
“Itu tidak benar dan bukan punya saya. Apalagi pemberitaan itu, sama sekali tidak konfirmasi sama saya langsung,” ujar korban Ginting saat ditemui langsung, Jumat (4/8/2023).
Ia mengungkapkan akan mengambil langkah tegas terhadap oknum wartawan yang sudah memberitakan permasalahan tersebut.
“Kami minta 2×24 jam kepada media itu untuk melakukan klarifikasi atas berita tersebut. Jika tidak diindahkan, maka akan kami somasi media yang bersangkutan,” katanya.
Sebelumnya, pemberitaan yang menyudutkan nama oknum TNI dimuat salah satu media online dalam penggeledahan gudang minyak ilegal pada tanggal 31 Juli 2023, oleh Polrestabes Palembang.
Oknum tersebut berinisial G yang disebutnya berasal dari satuan Intelebong. Namun sayangnya, narasi yang dibuat tanpa ada konfirmasi terhadap oknum TNI. Hingga hari ini belum ada itikad baik oleh wartawan tersebut guna mengklarifikasi atas pemberitaan yang dimuat. (Andre)
