Beranda Musi Rawas Utara Pirsah: Kerusakan Jalan Disebabkan Pemaksaan Harus Dibuka oleh Pemkab Muratara

Pirsah: Kerusakan Jalan Disebabkan Pemaksaan Harus Dibuka oleh Pemkab Muratara

410
0
BERBAGI

Muratara, Beritakajang.com – Terkait kisruh hancurnya peningkatan jalan penghubung Desa Air Bening dan Ketepat Bening Kecamatan Rawas Ilir Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) menjadi polemik masyarakat.

Dana bantuan yang terealisasi melalui Bantuan Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) tahun anggaran 2020 seninai Rp 20.000.000.000 ditempatkan di empat Desa Rawas Ilir, yakni Desa Air Bening, Desa Ketapat Bening, Desa Pauh, dan Desa Pauh 1.

Mengenai hal itu, DPRD dapil Rawas Ilir Pirsah H Lakoni angkat bicara. Menurutnya kehancuran jalan yang ambruk akibat pemaksaan angkutan meleibihi tonase/kapasitas muatan.

“Saya perjelaskan rusaknya jalan itu bukan karena kurang kualitas pengerjaan, namun keluar masuk kendaraan perkebunan yang melebihi kapasitas seharusnya,” jelas Pirsah.

Lebih lanjut dirinya mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi terhadap Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga(PUBM) Kabupaten Muratara untuk segera melakukan pembenahan.

“Sekarang dalam proses pemeliharaan DPUBM, jadi biar dinas terkait dapat melakukan perbaikan kerusakan jalan itu. Semoga dalam waktu dekat segera diselesaikan dan dapat digunakan kembali,” ujar mantan Kades Ketapat Bening itu.

Pirsah menambahkan, dalam kegiatan sudah pasti ada polemik, namun hal itu harus disikapi bijak oleh masyarakat. Mengingat kemajuan daerah adalah tugas bersama.

“Dengan adanya informasi seperti ini kita ambil pelajaran bersama, semoga kedepan jalan kita khususnya di Rawas Ilir mulus serta tanpa hambatan,” ucapnya

Sementara, mengenai rusaknya jalan tidak harus menyalakan pekerja (pemenang tender/rekanan), namun itu ada pemaksaan sebelum jalan dibuka.

“Sebenarnya jalan itu sudah kita parit belum bisa dilewati oleh masyarakat, karena ada beberapa masyarakat yang menginginkan kehancuran jalan tersebut, seolah-olah menjatuhkan repotasi saya yang membawa atau meminta anggaran dari Bapak Gubernur Sumsel,” ungkapnya

Masih kata Pirsah, kejadian itu ada campur tangan dari pihak yang ingin menjatuhkan dirinya.

“Pada saat itu, sempat turun ke lokasi. Wakil Bupati Muratara(WABUP) beserta tim meminta jalan tersebut untuk dibuka. Namun pada saat kejadian seperti ini, rekanan yang disalahkan oleh masyarakat,” tutupnya.(Dep)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here