Beranda HL Dinas KPTPH OKI Sosialisasikan Manfaat Kartu Tani

Dinas KPTPH OKI Sosialisasikan Manfaat Kartu Tani

348
0
BERBAGI

Kayuagung, Beritakajang.com – Pemerintah pusat melalui Kementerian Pertanian Republik Indonesia (Kementan RI) berencana akan meluncurkan Program Kartu Tani yang diperuntukkan bagi petani di seluruh wilayah pedesaan di Indonesia, termasuk desa-desa yang ada di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) tahun 2021 mendatang.

Program kartu tani dirancang sebagai alat pelayanan untuk mendukung para petani dalam rangka menuju petani yang mandiri dan modern. Selain itu, kartu tani ini juga sebagai alat untuk memaksimalkan program pemerintah dalam penyaluran pupuk bersubsidi.

Kartu tani ini diperuntukan bagi petani yang sudah tergabung dalam kelompok tani (poktan), sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan melalui Peraturan Menteri Pertanian (Permentan) Nomor 01 Tahun 2020.

Ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi bagi petani yang ingin mendapatkan kartu tani, diantaranya yakni petani harus memiliki lahan paling luas 2 hektare dan tergabung kedalam kelompok tani di satu wilayah / desa. Apabila petani itu sudah menjadi anggota kelompok tani, maka ketua kelompok tani akan diwajibkan untuk menyusun data rencana defenitif kebutuhan kelompok tani (RDKK) secara manual.

Setelah tersusun, data RDKK tersebut diserahkan ke pihak data entry yang ditugaskan di setiap kecamatan untuk kemudian dimasukan ke dalam sistem online yang akan menjadi e-RDKK. Lalu data tersebut juga akan diverifikasi berjenjang termasuk verifikasi by name by address yang dilakukan mulai dari tingkat kecamatan hingga ke tingkat pusat.

Setelah itu, data yang telah diverifikasi akan diserahkan ke pihak bank untuk masuk ketahap penerbitan. Lalu kartu tani ini akan diserahakan ke petani melalui pihak bank yang telah ditunjuk oleh pemerintah pusat untuk kemudian dapat digunakan sebagai alat pembelian pupuk bersubsidi sesuai dengan alokasi yang telah ditetapkan.

Ada lima jenis pupuk bersubsidi yang dapat dibeli dengan menggunakan kartu tani, yakni pupuk Urea, pupuk Organik, pupuk SP 36, pupuk NPK, dan pupuk ZA. Subsidi pemerintah terhadap lima jenis pupuk ini diperuntukkan untuk petani dalam rangka mengusahakan budidaya berbagai subsektor, diantaranya yakni sektor pangan, perikanan, perkebunan, peternakan.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan, dan Hortikultura (KPTPH) Kabupaten OKI Ir. Sahrul Sodri M.Si saat dikonfirmasi diruang kerjanya, Jumat (18/9/2020), menjelaskan bahwa saat ini pihaknya sedang mensosialisasikan program kartu tani ini ke seluruh petani yang ada di Kabupaten OKI.

Menurut dia, sosialisasi ini dilakukan dalam rangka mensukseskan program pemerintah pusat melalui Kementerian Pertanian yang diharapkan nantinya dapat memaksimalkan hasil pertanian yang ada di Kabupaten OKI. Selain itu, dia juga berharap dengan adanya program kartu tani ini, penyaluran pupuk bersubsidi akan menjadi lebih maksimal dan lebih tepat sasaran.

“Petani kalau sudah memiliki kartu tani ini bisa memenuhi kebutuhan lahan pertaniannya, misalnya pupuk bersubsidi. Selama ini mungkin petani agak sulit mendapatkan pupuk bersubsidi, nah dengan adanya program kartu tani ini kita harapkan petani bisa dengan mudah mendapatkan pupuk bersubsidi yang telah disiapkan oleh pemerintah,” ujarnya.

Kepala Seksi Investasi Permodalan Pertanian Pupuk dan Pestisida, Herman menambahkan, untuk mendapatkan kartu tani ini, petani harus melakukan registrasi / pendaftaran dengan menggunakan Nomor Induk Kependudukan (NIK). Menurutnya, dengan menggunakan nomor NIK ini data yang diregistrasi tidak akan tumpang tindih, atau dengan kata lain dapat meminimalisir kesalahan data.

“Makanya kita gunakan NIK untuk mengantisipasi data ganda saat pengajuan penerbitan kartu tani ini,” jelasnya.

Lebih jauh dirinya menjelaskan bahwa yang di inject kedalam kartu tani ini tentunya disesuaikan dengan alokasi yang telah ditetapkan sebelumnya untuk masing-masing daerah. “Jadi kartu tani ini sebelum siap digunakan, sudah terlebih dahulu diisi beberapa macam item kebutuhan petani, yang sudah dialokasikan sebelumnya, sesuai dengan wilayahnya masing-masing,” tandasnya.

Pihaknya berharap dengan adanya sosialisasi program kartu tani ini, seluruh petani yang ada di Kabupaten OKI dapat segera mempersiapkan segala bentuk persyaratan melalui kelompok taninya masing-masing. Sehingga kedepan seluruh petani yang ada di Kabupaten OKI bisa memanfaatkan program kartu tani ini.

“Dengan adanya program kartu tani kita harapkan hasil panen dapat meningkatkan, sehingga petani kita menjadi lebih sejahtera lagi,” pungkasnya. (Ron)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here