Palembang, Beritakajang.com – Aksi pengeroyokan dan penganiayaan yang terjadi di Lorong Terusan 1, Jalan KH Wahid Hasyim, Kelurahan 5 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu (SU) I pada Ahad (30/8/2020) petang sekitar pukul 17.00 Wib. Mengakibatkan satu orang meninggal dunia atas nama Firmansyah (44), usai dibacok dua orang yang diduga kuat kenal dengan korban.
Sementara teman korban bernama Doni Irawan (36) mengalami luka bacok di bagian kaki kanannya oleh salah satu pelaku.
“Firman dibacok oleh dua orang itu mengalami luka-luka di kepala dan kaki kiri dia,” kata Doni saat ditemui di Instalasi Gawat Darurat RSUD Bari, Senin (31/8/2020).
Kronologisnya, menurut korban Doni, ia diajak Firmansyah untuk menemui seseorang di Lorong Terusan
“Saya diajak Firman. Katanya mau nemui bos. Saya tidak tahu siapa bos itu. Saya ikut saja,” tambah dia.
Tiba di Lorong Terusan 1, Doni mengaku melihat ada dua orang pria yang ditemui Firman. Tiba-tiba, dua orang pria tersebut mengeluarkan celurit dan membacok Firman beberapa kali. “Bahkan saya juga sempat dibacok di bagian kaki kanan oleh salah satu pelaku. Setelah itu dua pelaku langsung kabur,” jelas Doni.
Sementara korban Firman terkapar bersimbah darah dan beberapa saat kemudian meninggal dunia.
Terpisah, Kapolsek Seberang Ulu I Kompol Farizon mengatakan, polisi sedang menyelidiki perkara ini dengan melakukan olah TKP dan memeriksa saksi. “Masih lidik. Kami sedang mengejar kedua pelaku pengeroyokan yang mengakibatkan korban bernama Firmansyah meninggal dunia,” kata Farizon.
Sementara setelah dibawa ke RSUD Bari, jasad Firman dibawa ke rumah duka di Lorong Lembaga, Jalan Faqih Usman, Kelurahan 2 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu I. (Andre)