Beranda HL OKI Umumkan Perubahan Status Jadi Tanggap Darurat

OKI Umumkan Perubahan Status Jadi Tanggap Darurat

500
0
BERBAGI

Kayuagung, Beritakajang.com – Terkait perubahan status siaga menjadi tanggap darurat yang disampaikan oleh Gubernur Sumatera Selatan H Herman Deru di acara penyerahan bantuan peralatan medis kepada tim medis rumah sakit rujukan yang berada di beberapa kabupaten/kota Provinsi Sumatera Selatan, Jumat (27/3/2020) kemarin. Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Penanggulangan Virus Covid-19 Kabupaten OKI juga mengumumkan perubahan status siaga menjadi tanggap darurat.

Hal ini disampaikan Ketua Satgas Percepatan Penanggulangan Virus Covid-19 Kabupaten OKI, Listiadi Martin, Sabtu (28/3/2020), saat dihubungi melalui telpon selulernya.

Informasi atas perubahan status ini, menurut Listiadi Martin, berdasarkan dari arahan Gubernur Sumsel yang sebelumnya telah melakukan koordinasi dengan pemerintah pusat dan juga data statistik terkait bertambahnya jumlah orang dalam pemantauan (ODP) yang disebabkan oleh adanya eksodus pendukuk asli dari daerah pendemi.

“Banyak para perantau yang terpaksa pulang kampung. Dan mereka kebanyakan penduduk asli yang merantau ke daerah yang termasuk kategori daerah pendemi,” ujarnya.

Saat disinggung perihal kesiapan Pemkab OKI dalam menghadapi gelombang eksodus yang akhir-akhir ini dinilai cukup tinggi, yang juga berkaitan dengan percepatan penaggulangan virus Covid-19, Listiadi Martin selaku Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) sekaligus Ketua Satgas Percepatan Penaggulangan Virus Covid-19 mengaku, pihaknya sudah memiliki kesiapan secara teknis sejak Kabupaten OKI berstatus siaga hingga adanya peningkatan status menjadi tanggap darurat.

Menurutnya, hal ini bisa dilihat dari terbentuknya Satgas Percepatan Penanggulangan Covid-19, hingga pemenuhan kebutuhan peralatan medis. Namun dirinya tidak memungkiri bahwa ada juga beberapa hal yang menjadi hambatan.

“Kita memang sempat terkendala di peralatan medis, dan tempat pusat informasi, sehingga penanganan dan update informasi seputar percepatan penanggulangan virus ini terkesan lambat. Tapi alhamdulilah itu semua sudah bisa kita atasi,” akunya.

Ia berharap kepada seluruh pihak yang ada di Kabupaten OKI, baik swasta maupun pemerintah, dapat terus bersinergi dengan selalu melakukan koordinasi terkait kontribusi dalam hal percepatan penanggulangan virus Covid-19.

“Sehingga permasalahan yang sedang kita hadapi ini dapat diatasi seoptimal mungkin. Ini menyangkut hajat hidup orang banyak, dan butuh kontribusi positif, baik berupa dukungan moril, maupun materil dari semua pihak,” pungkasnya.(Ron)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here