Balikpapan,kaganga.com – PLN Unit Induk Pembangunan Kalimantan Bagian Timur (UIP KLT) berkomitmen untuk terus mempercepat pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan di Provinsi Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, dan Kalimantan Selatan. Hal ini sejalan dengan visi nasional yang disampaikan oleh Presiden Joko Widodo dan Direktur Utama PT PLN (Persero), Darmawan Prasodjo dalam kegiatan Kompas 100 CEO Forum pada Jum’at (11/10) lalu, yaitu mengedepankan pemerataan infrastruktur sebagai fondasi utama pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Dalam beberapa tahun terakhir, PLN UIP KLT telah membangun jaringan transmisi dan gardu induk baru di 3 Provinsi di Pulau Kalimantan guna meningkatkan keandalan pasokan listrik di tengah peningkatan aktivitas ekonomi, termasuk di kawasan industri dan pemukiman baru.
General Manager PLN UIP KLT Raja Muda Siregar menyampaikan bahwa pihaknya telah berhasil menyelesaikan beberapa pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan selama beberapa tahun terakhir, seperti SUTT 150kV GI Tempadung – GI KTT PT MMP yaitu transmisi yang akan mensuplai kebutuhan operasional konsumen tegangan tinggi PT MMP (perusahaan smelter di Kaltim), kemudian 4 pembangunan infrastruktur penting penopang kebutuhan di IKN, GI 150kV Tarjun & SUTT 150kV Single Phi Incomer.
”Selanjutnya kami akan menyelesaikan beberapa Proyek Strategis Nasional dalam rangka penyambungan interkoneksi Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara serta perkuatan dengan skema looping jaringan di Kalimantan Timur hingga Kalimantan Selatan, seluruhnya bertujuan untuk meningkatkan keandalan sistem kelistrikan dan memberikan jaminan pemerataan konsumsi listrik kepada seluruh masyarakat di Kalimantan Timur, Kalimantan Utara dan Kalimantan Selatan,” ucapnya.
Raja menambahkan selain pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan untuk meningkatkan keandalan, pihaknya juga tengah menyelesaikan pembangunan untuk mengakomodir kebutuhan listrik di beberapa perusahaan dalam rangka mendukung operasional bisnisnya. Dimana dengan sistem kelistrikan yang andal dan prima akan menjadi landasan penting untuk mewujudkan mimpi Indonesia menjadi negara maju, sehingga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi bagi sektor industri dan masyarakat.
Sebagai Unit Induk yang melakukan pembangunan listrik di Kalimantan Timur, Utara dan Selatan, UIP KLT memegang peran strategis dalam memastikan kesiapan pasokan listrik untuk mendukung pembangunan daerah khususnya dengan adanya IKN. Dalam beberapa tahun ke depan, pasokan listrik andal menjadi salah satu kunci keberhasilan pengembangan kota yang akan menjadi pusat pemerintahan dan ekonomi baru Indonesia.
”Dengan pembangunan infrastruktur listrik yang terus dipacu, PLN UIP KLT yakin bahwa peningkatan ekonomi di Kalimantan akan bertumbuh kian pesat. PLN secara korporasi tidak hanya fokus pada proyek jangka pendek, tetapi juga merancang infrastruktur yang dapat menopang kebutuhan energi untuk puluhan tahun ke depan, tentunya dengan mengedepankan penggunaan energi bersih. Hal tersebut akan berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi 8% yang telah dicanangkan oleh Presiden terpilih, Prabowo Subianto,” tambah Raja.
PLN UIP KLT memastikan bahwa seluruh proyek strategis di Kalimantan akan terus dikerjakan sesuai jadwal, dengan fokus pada percepatan pembangunan jaringan transmisi dan gardu induk, serta peningkatan kapasitas pembangkit. Semua ini dilakukan demi mewujudkan visi besar untuk menciptakan Kalimantan yang lebih maju dan mandiri dari sisi energi.