Beranda Hukum & Kriminal Line Pipa Pertamina Kembali Disabotase, Kali Ini Terjadi di Kecamatan Talang Ubi...

Line Pipa Pertamina Kembali Disabotase, Kali Ini Terjadi di Kecamatan Talang Ubi PALI

139
0
BERBAGI
(Sumber Foto Beritakajang.com/Esa)

PALI, Beritakajang.com – Line pipa PT Pertamina EP HuLu Rokan (PHR) Zona 4 Pendopo Field kembali disabotase orang tak dikenal.

Belum terungkap pelaku pembakaran line pipa Pertamina Pendopo Field menjelang Ramadan lalu,  aksi vandalisme line pipa Pertamina kembali terjadi di Dusun Suka Menanti Desa Suka Damai Kecamatan Talang Ubi Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI).

Titik line pipa yang dirusak berjarak sekitar kurang lebih 1 KM dari line pipa Pertamina Pendopo Field yang dibakar pada 21 Maret 2023 lalu.

Berdasarkan pantauan awak media, petugas tim evakuasi dari Pertamina sudah melakukan penanggulangan dengan memasang clamp pipa yang digergaji untuk menyumbat aliran crude oil.

Tampak aliran crude oil berceceran di sekitar lokasi kejadian. Tim evakuasi Pertamina mengatakan pihaknya mendapatkan laporan kejadian dari petugas patroli keamanan line pipa.

“Kami mendapat laporan dari security jam setengah empat subuh tadi,” kata salah satu tim evakuasi kepada awak media di lokasi kejadian, Kamis (4/5/2023).

Mendapat laporan tersebut, tim evakuasi langsung terjun ke lokasi kejadian. Tiba di lokasi, tim evakuasi langsung melakukan pemasangan clamp pada titik pipa yang digergaji.

“Jam empat tiba disini, langsung melakukan pembersihan dan pemasangan clamp,” ungkapnya.

Menurut dia, sebelum matahari terbit pihaknya sudah berhasil melakukan evakuasi line pipa yang sabotase. Selain itu, dia menuturkan, pihaknya juga sudah menanggulangi sebagian tumpahan limbah crude oil yang berceceran disekitar lokasi kejadian.

“Sudah diangkut pagi tadi pak, jangan sampai ada yang menumpuk disini,” terang dia.

Dia mengatakan walaupun ceceran limbah hanya mengalir di sekitar ROW, namun karena takut limbah mengalir ke lahan warga di sekitar lokasi kejadian, pihaknya mengamankan crude oli ke dalam kantong limbah.

Menurut dia, ada sekitar 80 sampai 100 kantong limbah crude oil bercampur sampah dan tanah yang diangkut ket empat penampungan limbah perusahaan. Selain itu, pihaknya melakukan penanggulangan limbah dengan menyekat aliran crude oil jangan sampai mengalir mencemari lahan warga.

Selanjutnya, tim evakuasi perusahaan menunggu HSSE Pertamina Pendopo untuk melakukan pembersihan total limbah di sekitar lokasi. “Hari ini semua harus selesai dibersihkan,” terang dia.

Menurut dia, berdasarkan pantauan pihaknya di lapangan line pipa sengaja dibocor akibat ulah orang yang tidak bertanggung jawab. “Ini murni sabotase,” terangnya.

Sementara itu, CDO PT. Pertamina  Pendopo Field Muhammad Rezza membenarkan telah terjadi aksi vandalisme pada line pipa di wilayah hukum desa Suka Damai.

“Pada hari Kamis 4 Mei 2023 pukul 03.45 WIB diketahui adanya kejadian vandalisme pada pipa trangline delapan segmen empat dekat pemandian sebelum jumper BKT – Bulu Kuring Desa Suka Damai Kecamatan Talang Ubi Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir,” kata dia dalam memberikan keterangan kepada awak media, Kamis (4/5/2023).

Menyikapi kejadian tersebut, melalui tim penanggulangan perusahaan PT Elnusa menuju lokasi dan berhasil menghentikan aktivitas pemompaan minyak untuk sementara waktu. Selanjutnya, kata dia, secara pararel tim piping dan HSSE mempersiapkan keberangkatan menuju lokasi kejadian untuk pemasangan clamp dan pengendalian tumpahan minyak.

“Tidak lama dari kejadian tersebut, pada pukul 05.59 WIB tim berhasil melakukan penanggulangan,” terang dia.

Dia menuturkan, saat ini pihak sedang melakukan inventarisasi serta pembersihan tumpahan minyak disekitar area kejadian.

Dia menyatakan pihaknya sangat berterima kasih kepada masyarakat yang telah berperan aktif dalam mendukung kegiatan operasional dari perusahaan dengan turut menjaga aset perusahaan.

“Hal ini akan berimplikasi terhadap dan kelancaran dari operasional perusahaan,” tutup dia. (Esa)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here