Beranda Hukum & Kriminal Warga OI Diduga Jadi Korban Hipnotis, Rp 16,2 Juta Raib dari Rekening

Warga OI Diduga Jadi Korban Hipnotis, Rp 16,2 Juta Raib dari Rekening

85
0
BERBAGI
(Sumber Foto Beritakajang.com/Andre)

Palembang, Beritakajang.com – Apes dialami oleh Muchlis Juarsah (51). Warga Ogan Ilir (OI) ini diduga telah menjadi korban hipnotis oleh orang tidak dikenal, yang membuat buruh harian lepas di Palembang tersebut harus kehilangan uang Rp 16,2 juta, Selasa (22/8/2023) lalu.

Korban melakukan pelaporan melalui bantuan polisi (banpol). Kemudian anggota SPKT Polrestabes Palembang menerima laporan itu dan mengarahkan korban untuk membuat laporan polisi di kantor polisi terdekat.

Dari arahan itulah, membuat korban melaporkan kejadian itu ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang, Jumat (25/8/2023).

Menurutnya, peristiwa itu terjadi saat ia berada di salah satu hotel di Jalan Letkol Iskandar Kecamatan Bukit Kecil Palembang, yang tengah mencari mesin ATM.

“Saat itu datang terlapor ini dengan menawarkan jasa bantuan sekolah dan lainnya, kemudian terlapor terus mengikuti saya,” ujarnya.

Kemudian terlapor ini melihat ia kesusahan mencari ATM, lantas berdalih ingin membantunya dalam mencari ATM. Dan berkata, gunakan dulu ATM dia, dengan isi saldo Rp 994 juta.

“Setelah itu saya tidak sadar, lalu saya kembali ke hotel untuk mengikuti pelatihan dari sekolah. Dan barulah saya sadari kalau ATM tidak ada, bahkan terlapor menukar ATM-nya,” jelas dia.

Tidak hanya ATM, tapi juga password, terlapor pun mengetahui. Kemudian Muchlis menghubungi Bank Sumsel Babel Cabang Indralaya untuk melakukan pemblokiran rekening.

Namun pihak bank mendapati kalau sudah ada penarikan uang di ATM Bank Sumsel Babel di Jalan Kolonel Atmo.

“Atas kejadian itulah saya membuat laporan polisi, dengan harapan pelakunya dapat tertangkap dan mempertanggung jawabkan ulahnya,” ungkap dia.

Sementara itu, laporan korban sendiri sudah anggota Piket SPKT Polrestabes Palembang terima. Dan selanjutnya, laporan korban akan diserahkan ke Unit Reskrim Polrestabes Palembang untuk menindaklanjutinya. (Andre)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here