Beranda Musi Banyuasin Cegah Karhutbunla, BPBD Muba Gelar Sosialisasi

Cegah Karhutbunla, BPBD Muba Gelar Sosialisasi

147
0
BERBAGI
(Sumber Foto Beritakajang.com/Tarmizi)

Muba, Beritakajang.com – Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menggelar sosialisasi pencegahan dan penanggulangan kebakaran hutan kebun dan lahan (karhutbunla), bertempat di Gedung Serbaguna Desa Gajah Mati Kecamatan Sungai Keruh, Senin (29/5/2023).

“Ini (sosialisasi karhutbunla) kita lakukan, karena dalam beberapa hari terakhir di Kecamatan Sungai Keruh terpantau beberapa titik api,” kata Kepala BPBD Muba H. Pathi Riduan SE ATD MM.

Dikatakan dia lagi, kegiatan tersebut dilaksanakan bersama pihak Kecamatan Sungai Keruh, Kodim 0401 Muba, Polres Muba melalui Polsek dan Koramil setempat serta Manggala Agni dengan mengumpulkan lebih kurang 300 orang masyarakat yang terdiri dari kades 10 orang, sekdes 10 orang, kadus 67 orang, ketua RT 200 orang, masyarakat peduli api diwakili 5 orang, serta perusahaan.

“Pada kesempatan itu kita menyampaikan perkembangan terkini di Kecamatan Sungai Keruh bahwa terjadi peningkatan titik api. Untuk itu kita meminta seluruh eleman pemdes, masyarakat dan perusahaan untuk tidak melakukan pembakaran lahan dan hutan,” ucapnya.

Kepala BPBD Muba juga menyampaikan imbauan untuk membentuk posko di tingkat desa/dusun guna memantau bila terjadi kebakaran lahan dan hutan.

“Posko pemantauan ini penting kita dirikan supaya apabila terjadi karhutbunla bisa cepat diketahui dan ditanggulangi,” imbuhnya.

Selain itu ia mengingatkan bahwa aparat penegak hukum juga akan mengambil tindakan tegas terhadap pelanggaran yang dilakukan, khususnya pembakaran lahan dan hutan.

Sementara itu, Pj. Bupati Musi Banyuasin H. Apriyadi mengingatkan seluruh camat tidak boleh meninggalkan tempat tanpa seizin pimpinan, dan segera melakukan sosialisasi secara berjenjang sampai kepala desa dan lurah untuk mengimbau seluruh warganya, mengingatkan kembali jangan membuka lahan dan kebun dengan cara membakar.

“Hal itu bisa berpotensi penyebab kebakaran hutan memasuki musim kemarau. Jangan sampai terulang kejadian kebakaran lahan dan perkebunan di Musi Banyuasin seperti waktu yang lewat. Ayo kita bersama menjaga daerah kita zero asap, “ tegas dia.

“Bagi warga atau yang kedapatan membakar lahan dan kebun dengan cara membakar akan mendapatkan sanksi yang tegas sesuai aturan yang berlaku nantinya. Untuk itu ayo kita jaga wilayah Muba,” pungkas dia. (Tarmizi)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here