Palembang, Beritakajang.com – Hingga hari kedua pasca hilangnya seorang bocah laki-laki yang hanyut terseret arus Sungai Komering dan tenggelam pada Kamis (30/03/2023) lalu, pagi tadi pencarian kembali dilanjutkan, Sabtu (1/4/2023).
Tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas, TNI/Polri, BPBD OKU Timur, pemda setempat, Tagana OKU Timur, PMI OKU Timur dan pihak keluarga, pagi tadi melakukan pencarian, mulai dari lokasi korban hanyut.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Palembang Hery Marantika SH M.Si mengatakan, pencarian menggunakan perahu LCR milik Basarnas Palembang serta BPBD OKU Timur. Selain itu, pencarian juga menggunakan alat Aqua Eye dan Underwater Searching Device (UWSD) milik Basarnas Palembang.
Diketahui sebelumnya, seorang bocah laki-laki bernama Andika (10) warga Kelurahan Pasar Martapura Kabupaten OKU Timur hanyut terseret arus dan tenggelam di Sungai Komering, Kamis (30/3/2023) sore sekitar pukul 17.10 WIB.
Ketika itu, korban bersama rekannya sedang asyik mandi di sungai. Naas, tiba-tiba korban bersama rekannya hanyut terseret arus sungai. Namun rekannya itu berhasil menyelamatkan diri, sedangkan korban hilang terseret arus dan tenggelam.
“Pencarian akhirnya membuahkan hasil. Sekitar pukul 15.00 WIB siang tadi, Tim SAR Gabungan akhirnya menemukan korban dalam keadaan meninggal dunia, berjarak sekitar 3.88 KM dari lokasi awal korban hanyut. Selanjutnya, korban langsung dievakuasi dan dibawa menuju rumah duka, lalu diserahkan kepada pihak keluarga,” jelasnya. (MD)
