Beranda Banyuasin SDN Tanjung Lago Vaksinasi Anak Usia 6-11 Tahun dapat Dukungan dari Wali...

SDN Tanjung Lago Vaksinasi Anak Usia 6-11 Tahun dapat Dukungan dari Wali Murid

255
0
BERBAGI
Polres Banyuasin saat gelar vaksinasi SDN Tanjung Lago. (Sumber Foto Beritakajang.com/Ida Lela)

Pangkalan Balai, Beritakajang.com – Polres Banyuasin telah merekrut relawan tenaga kesehatan (nakes) dan bintara remaja yang disebarkan di lima Polsek jajaran. Hal ini guna mendorong percepatan vaksinasi anak usia 6-11 tahun, termasuk umum.

Salah satunya yang dikirimkan ke Polsek Tanjung Lago. Dimana relawan nakes dan bintara remaja mulai bergerak melakukan vaksinasi anak usia 6-11 tahun dengan cara jemput bola dengan mendatangi setiap Sekolah Dasar Negeri (SDN) yang ada di wilayah Kecamatan Tanjung Lago dibantu Puskesmas setempat.

Kapolres Banyuasin AKBP Imam Syafi’I SIK M.Si melalui Kasi Humas AKP Damidjan SH mengatakan, bahwa relawan nakes dan bintara remaja yang dikirim ke Polsek Tanjung Lago mulai melaksanakan kegiatan vaksin ke sekolah dasar negeri.

“Alhamdulillah relawan nakes dan bintara remaja dari Polres Banyuasin yang dikirim ke Polsek Tanjung Lago mulai bergerak ke sekolah – sekolah dengan dibantu Puskesmas setempat. Relawan ini juga mendapat dukungan dari para wali murid,” kata AKP Damidjan, Selasa (25/1).

Dikatakan dia, gerakan vaksinasi ini merupakan tindak lanjut dan langkah positif dari pemerintah dalam rangka melindungi anak usia dini dari Covid-19, khususnya varian baru yang sekarang mulai pandemik jenis omicron, terlebih yang pada saat akan melaksanakan pembelajaran tatap muka.

“Kali ini pelaksanaan vaksinasi anak tahap satu dan dua jenis sinovac diselenggarakan di SDN Tanjung Lago. Kami bekerjasama dengan pihak Puskesmas di setiap kecamatan sebagai tenaga vaksinator untuk membantu relawan nakes dan bintara remaja yang telah direkrut Polres Banyuasin,” jelas dia.

Pihaknya berharap murid-murid yang divaksinasi akan mempercepat proses kekebalan tubuhnya dari Covid-19, sehingga proses pembelajaran tatap muka secara penuh dapat dilakukan.

“Kita bersyukur, proses belajar mengajar saat ini sudah berjalan walaupun belum mencapai 100 persen,” ungkap dia.

Dia juga berharap dengan suksesnya vaksinasi anak seperti ini kedepan proses belajar tatap muka dapat berjalan penuh dan anak anak dapat menimba ilmu di sekolah dengan lebih maksimal.

“Semoga target kita 100% segera tercapai,” ujar dia.

“Kegiatan vaksinasi ini tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) secara ketat, dan saya mengajak kepada seluruh orang tua wali murid untuk melindungi generasi dari Covid-19 varian omicron dengan melaksanakan vaksinasi dan secara bersama disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan,” pungkas dia. (Ida)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here