Lombok Utara, Beritakajang.com – Pencegahan dan memutus rantai penyebaran Corona Virus Disease (Covid-19) di Kabupaten Lombok Utara (KLU), Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 KLU perlu terus berikhtiar meningkatkan kiat meretas pandemi corona akibat virus SARS-CoV-2 tersebut.
Hal ini seperti terlansir dalam press release yang disampaikan anggota bidang Kehumasan/Juru Bicara Satgas Covid-19 KLU Haerul Anwar, S.Kom terkait update terbaru penanganan medis dan pelayanan medis bagi pasien Covid-19 difokuskan di RSUD KLU. Menurutnya, kini RSUD KLU kembali merawat 1 orang positif Covid-19.
Selanjutnya, diterangkan jumlah yang sudah di RDT sebanyak 2.958 orang. Dengan hasil reaktif sebanyak 172 orang dan non reaktif sebanyak 2.786 orang. Total RDT hingga saat ini sejumlah 6.330 set. Kemudian ketersediaan RDT di Dinas Kesehatan KLU pertanggal 23 Juni 2020 masih tersisa sejumlah 3.372 set.
Kabag Ortala Setda KLU ini, menyampaikam perkembangan terkini penanganan Covid-19 pertanggal 22 Juni 2020 di KLU terdiri dari Orang Dalam Pemantauan (ODP) ada 7 orang (isolasi mandiri), Orang Tanpa Gejala (OTG) ada 181 orang (isolasi mandiri), Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sejumlah 30 orang (isolasi mandiri). Sementara itu, pasien positif 46 orang, meliputi sembuh 44 orang, meninggal ada 1 orang, dan masih dalam perawatan medis ada 1 orang.
Disampaikan pula kontribusi bantuan dari intansi, lembaga, donatur dan pemerintah daerah. Pada tanggal 17 Juni 2020, telah disalurkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLTDD) tahap III diberikan kepada 355 KK dengan nominal Rp600.000 (per KK). Lalu, pemberian sembako oleh Dinas Sosial dan PPPA KLU kepada keluarga pasien yang reaktif dan positif sampai dengan tanggal 22 Juni 2020 sejumlah 254 paket sembako.
“Layanan terhadap pasien positif Covid-19 dan ODP reaktif pada Unit Layanan Karantina di laboratorium secara teratur, mulai dari layanan medis, layanan tempat, maupun layanan kuliner bagi yang terdampak Covid-19,” bebernya.
Berdasarkan perkembangan Covid-19 di Lombok Utara, masih kata Haerul, meskipun keadaan sudah mulai relatif pulih, tapi Pemda KLU menyerukan untuk tetap menjaga jarak, menyuci tangan pakai sabun secara teratur, dan tetap mengenakan masker jika hendak bepergian/keluar rumah.
Pada kesempatan itu, melalui keterangan tertulis dalam press release, disampaikan bahwa Pemda KLU menyampaikan terima kasih yang tulus kepada semua pihak yang telah berkontribusi bagi kemanusiaan. “Bersama mencegah Covid-19 dengan bekerja tangguh dan profesional untuk kemanusiaan. Mari cegah penyakitnya, tidak mengucilkan penderitanya,” demikian kata Haerul Anwar. (Sas/Humaspro)
