Muratara,Beritakajang.com – Pemerintah Kabupaten musi rawas utara (muratara) dalam Meningkatkan Hasil Pertanian yakni terus Membuka lahan yang tidak Produktip,untuk tahun 2023 seluas 40 hektar dan tahun 2024 seluas 50 hektar yang tersebar di beberapa kecamatan.
Saat dikonfirmasi dengan Kepala Dinas Pertanian Perikanan dan Peternakan rabu 02/10/2024 di ruang kerjanya Ade Meiri menyampaikan bahwa,Salah satu upayah Pemerintah Daerah agar Petani dalam membuka lahan tidak dengan cara Membakar maka pihak Distanikan membuka Lahan masyarakat yang tidak Produktip mengunakan Alat berat.
“Untuk Lahan yang sudah dibuka Kita akan Tanam Beberapa Komoditi selain jagung misalnya seperti Sayur mayur Hortikultura dan Palawija,”tutur Ade Meiri.
Selanjutnya Kita akan Mengivantarisir Lahan itu melalui ketua kelompok dan Pemilik lahan Tanaman apa saja yang dibutuhkan yang disesuaikan dengan Propil tanah/lahan yang dibuka,Bisa juga ditanam Tanaman Tahunan Seperti Kelapa sawit dan saat ini semua Ketua kelompok sedang kita Panggil untuk Kelanjutan lahan yang sudah terbuka.
Lanjut Kepala Dinas,Saat ini pihaknya baru Menerima Bantuan Dari Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Sumatera selatan Berupa 10 unit Mesin ketek dan 10 Kotak Untuk Pengawetan Ikan, kepada kelompok Masyarakat desa Pauh kecamatan Rawas ilir yang Mata Pencahariannya dibidang Perikanan (Ikan tangkap).
Pihak Dinas Pertanian Perikanan dan Peternakan Berharap Kepada seluruh Petani Yang ada di muratara, jika didalam Pembukaan lahan maupun Pengadaan bibit atau Alat alat kelengkapan Pertanian Peternakan dan Perikanan Ada Kendala Agar kiranya dapat Membuat Ajuan ke Distanikan Muratara dengan cara melalui Kelompok,kita akan Mengusahakan keperluan tersebut bukan hanya di Dinas Pertanikan Muratara tetapi kita akan Mengajukan hal itu ke Dinas terkait di tingkat Provinsi dan Pusat,”Tutup Ade Meiri. (Hkm)
