Banyuasin, Beritakajang.com – Dalam rangka risk assessment guna penilaian atas kemungkinan kejadian yang mengancam sarana kantor Bawaslu, Tim Supervisi OMB Direktorat PAM Obvit Polda Sumsel mengunjungi kantor Bawaslu Kabupaten Banyuasin, Senin (23/10/2023) kemarin.
Hadir Kasubdit Waster Dit Pam Obvit Polda Sumsel AKBP Edi Nugroho SE, Panit 1 Subdit 1 Dit Pam Obvit Polda Sumsel AKP Hipni SH, Paur Dal Roops Polda Sumsel IPDA Candra, dan Kabag Ops Polres Banyuasin AKP M. Indra Prameswara SIK.
Juga hadir KBO Samapta Polres Banyuasin IPTU Masrukin, Kapolsek Pangkalan Balai IPTU Samingun SH, anggota Bawaslu Banyuasin Aprilyadi dan Muslim, Sub Bagian SDMO Bawaslu Banyuasin Hadi, staf SDMO Bawaslu Banyuasin Almiiyadi, dan staf P2H Bawaslu Banyuasin Abidin.
“Kunjungan hari ini merupakan risk assessment pengamanan kantor Bawaslu Banyuasin. Selain itu juga dilaksanakan untuk pengamanan aset kantor, sehingga Bawaslu tidak ada sabotase dalam pelaksanaan Pemilu tahun 2023-2024,” kata Kasubdit Waster Dit Pam Obvit Polda Sumsel AKBP Edi Nugroho SE.
Selain itu, lanjut dia, membantu Bawaslu dan Polres untuk bisa menerapkan sistem keamanan dengan baik.
“Sasaran risk assessment terdiri dari aspek infrastruktur, aspek risiko tahapan Pemilu, SDM, keamanan dan aspek informasi,” jelas dia.
“Dapat dimungkinkan masih terdapat sarana dan prasarana kantor Bawaslu dan Gakkumdu yang belum lengkap, sehingga dapat menghambat kegiatan Bawaslu Banyuasin dan agar kiranya Kabag Ops Polres Banyuasin membuat sprin pengamanan kantor dan Tim Gakkumdu Bawaslu Banyuasin,” tambah dia.
Setelah itu, lanjut dia, kegiatan tersebut dilanjutkan yang mana Tim Supervisi OMB Direktorat Pam Obvit Polda Sumsel melaksanakan pengecekan kantor serta sarana prasarana SOP Bawaslu. Kemudian melakukan pengecekan kantor Gakkumdu Bawaslu Banyuasin dan melakukan pengecekan data ceklist dari tim supervisi. (Pirman)
