Beranda Palembang Ketum Jodhi Yudono Buka Mubeslub IWO Tahun 2023 di Kota Palembang

Ketum Jodhi Yudono Buka Mubeslub IWO Tahun 2023 di Kota Palembang

123
0
BERBAGI
(Sumber Foto Beritakajang.com/Esa)

Palembang, Beritakajang.com – Musyawarah Bersama Luar Biasa (Mubeslub) Ikatan Wartawan Online (IWO) tahun 2023 secara resmi telah dibuka oleh Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) IWO Jodhi Yudono, Ahad (3/9/2023) sore, di Hotel Duta Kota Palembang.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Sekretaris PP IWO Dwi Cristianto, Bendahara PP IWO Natalia, Waka Pendam Kodam II/Sriwijaya Letkol Inf. Deni Suhendra, Kasat Intel Polresta Palembang AKBP Yulianto, serta para Kepala OPD dilingkungan Pemprov Sumsel.

Selain itu hadir juga Ketua PW IWO Sumsel Efran beserta jajaran, pengurus PW IWO Provinsi se-Indonesia, pengurus PD IWO Kabupaten/Kota se-Indonesia, Ketua Panitia Pelaksana Surono beserta jajaran dan tamu undangan lainnya.

Dalam laporannya, Ketua Panitia Pelaksana Surono mengatakan bahwa pada kegiatan Mubeslub IWO ini telah dihadiri lebih dari 35 peserta PW dan PD Indonesia. Terdiri dari 29 PW dan PD IWO yang hadir langsung di Palembang dan 6 PW dan PD IWO melalui zoom meeting.

“Kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari yakni 3 dan 4 September 2023 di Hotel Duta Palembang, dengan agenda pembahasan Ad/ART dan pemilihan Ketua Umum PP IWO periode 2023-2028. Tema kegiatan ‘menegakkan independensi, menjaga marwah profesi’,” katanya.

Sementara itu, Ketua PW IWO Sumatera Selatan Efran dalam sambutannya mengatakan, bahwa pihaknya ditunjuk secara langsung PP IWO untuk melaksanakan Mubeslub IWO sebagai tuan rumah pada bulan Juni yang lalu. Dan tentunya menjadi tantangan yang besar bagi Ketua PW IWO Sumsel yang baru dilantik tersebut untuk menyukseskan kegiatan tersebut.

“Pelaksanaan Mubeslub IWO di Palembang adalah takdir dari yang maha kuasa, melalui pengurus pusat yang menunjuk kami pada bulan Juni yang lalu untuk melaksanakan Mubeslub IWO ini. Dan kami sama-sama berjuang dalam menyukseskan pelaksanaan Mubeslub hingga terlaksana pada hari ini,” jelas dia.

Kata Efran, sebagai manusia tentu keberadaan wartawan dalam organisasi IWO harus dapat menjaga kewarasan, sebab selama ini ada perbedaan pandangan yang tidak sinkron dalam tubuh organisasi IWO. Maka tentunya diharapkan melalui Mubeslub IWO di Palembang, nantinya terpilih Ketua PP IWO yang bisa menyelesaikan persoalan internal tersebut hingga tuntas.

“Saya yakin orang orang yang hadir dalam Mubeslub adalah yang benar-benar menjalankan roda organisasi dengan baik. Untuk calon ketua umum nanti, apa program yang dilakukan terhadap teman-teman yang berbeda pandangan saat ini, kedua harga mati untuk konstituen Dewan Pers, dan ketiga adalah kesejahteraan wartawan,” katanya.

Disamping itu, Ketua PP IWO Jodhi Yudono menyebutkan bahwa organisasi IWO saat ini sudah menginjak usia yang ke-11 tahun. Dan di usia tersebut, eksistensi IWO semakin berkembang dengan pesat, mengingat kemajuan teknologi dan informasi di era digital saat ini juga makin berkembang hingga ke pelosok daerah.

“IWO pada usia ke-11 tahun itu menjadi ibarat gadis yang cantik sehingga banyak yang naksir, banyak orang-orang yang tidak berkepentingan ingin merebut IWO,” katanya.

Dikatakan Jodhi lagi, bahwa perjalanan organisasi IWO hingga saat ini sudah sesuai dengan konstitusi bersama yang telah disepakati bersama oleh seluruh jajaran pengurus IWO, baik di pusat, provinsi hingga daerah.

“Alhamdulillah pada hari ini, setelah panitia di Sumsel pontang-panting dalam menyukseskan Mubeslub IWO, sampai berganti gedung atau tempat sebanyak lima kali. Setiap 5 tahun sekali kita melaksanakan musyawarah bersama dalam memilih dan menetapkan ketua umum yang baru,” katanya.

Ia juga mengingatkan bahwa seorang pemimpin harus bisa melahirkan kaderisasi yang meneruskan estafet organisasi kedepannya, begitu juga di tubuh IWO. Tentunya seorang pemimpin harus dapat  menyadari di belakang dia banyak generasi baru, yang barangkali lebih hebat. Pada Mubeslu IWO tentu diharapkan terpilih seorang pemimpin yang baru dengan menjalankan AD/ART dengan bertanggung jawab, integritas dan memiliki loyalitas terhadap organisasi.

“Ini adalah rumah bagi wartawan online berkarya, berkreasi, membangun peradaban dan kemanusiaan. Hitam putih bangsa, salah satu yang menentukan itu adalah wartawan. Tulisan saudara bisa menghancurkan dan juga bisa membangun peradaban. Mari kita saling mengingatkan terus bahwa menyebar hoax itu juga adalah bagian dari setan, karena wartawan menyampaikan kebenaran,” katanya.

“Marilah kita melaksanakan mubes ini dengan riang dan gembira. Dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim, kegiatan Mubeslub IWO 2023 secara resmi saya nyatakan dibuka,” kata dia menambahkan.

Dalam kegiatan tersebut, dilanjutkan dengan pelaksanaan Mubeslub yang dipimpin oleh pimpinan sidang Erwin Majam, sekretaris sidang Hankam, dan anggota pimpinan sidang. (Esa)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here