Beranda Hukum & Kriminal Ancam Bawa Sajam Viral di Medsos, Dua Pelaku Langsung Dibekuk Polisi

Ancam Bawa Sajam Viral di Medsos, Dua Pelaku Langsung Dibekuk Polisi

240
0
BERBAGI
(Sumber Foto Beritakajang.com/Andre)

Palembang, Beritakajang.com – Sempat viral di media sosial (medsos) terkait pelaku pengancaman dengan mendatangi rumah tetangga membawa senjata tajam (sajam), akhirnya diringkus anggota Reskrim Polrestabes Palembang Unit Pidum dan Tekab 134, Senin (25/7) sekira pukul 14.00 WIB.

Dua pelaku yang merupakan kakak beradik ini sekaligus diamankan, yakni Aryadi (38) dan adiknya Agus Salim (32). Keduanya warga Jalan Gub HA Bastari Lorong Budi Mulia II Kecamatan Jakabaring Kota Palembang. Berikut barang bukti (BB) sebilah pedang, pisau, dan pakaian yang dipakai saat kejadian.

Kedua pelaku langsung digiring ke Mapolrestabes Palembang untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.

Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Mokhamad Ngajib melalui Kasat Reskrim Kompol Tri Wahyudi didampingi Kanit Pidum AKP Robert P. Sihombing dan Kasubnit IPDA Kristian mengatakan, dua pelaku sudah diamankan setelah menerima pengaduan dari korban Maryana Novia Sari.

“Kejadiannya Jumat (22/7) sekira pukul 12.00 WIB, di Lorong Budi Mulia II. Berawal saat korban hendak pulang ke rumah, namun di tempat kejadian perkara (TKP) jalan korban dihalangi oleh sepeda motor milik pelaku,” kata dia di ruang kerjanya, Senin (25/7).

Lanjut Kompol Tri Wahyudi, kemudian pelaku dan korban sempat terjadi cek cok mulut. Lalu kedua pelaku mendatangi rumah korban sambil membawa senjata tajam (sajam).

“Selain keduanya, Unit Pidum dan Tekab 134 juga mengamankan barang bukti berupa sajam jenis pedang dan pisau, serta pakaian yang dipakai saat kejadian,” ujar dia.

Atas perbuatannya, masih kata Kompol Tri Wahyudi, pelaku akan dijerat dengan Pasal 335 KUHP tentang pengancaman.

“Saat ini kedua pelaku sedang didalami dan akan diproses sesuai dengan hukum yang berlaku,” pungkasnya.

Sementara tersangka Agus Salim mengakui perbuatannya yang sudah mendatangi rumah korban sambil membawa pedang dan viral di medsos.

“Saya mau pergi ke warung membeli obat anak sakit, namun dia minta saya meminggirkan motor. Saya jawab nanti mau beli obat anak ke warung dulu, dia terus ngomel. Jadi saya emosi dan tidak terkendali, tidak sadar lagi karena anak sakit tadi,” katanya.

Lanjutnya, karena itu langsung datang ke rumahnya.

“Saya membawa parang mendatangi rumahnya sambil berkata, nanti saya bacok kamu. Parang itu saya ambil dari rumah untuk menebas rumput,” jelasnya.

Masih katanya, melihat ia ribut, sang kakak jadi ikut menemani sambil membawa pisau.

“Sebelum kejadian ini memang sempat ada kejadian dengan keluarga korban. Saat itu keponakan saya ditampar oleh keponakan korban, tapi sudah selesai karena tidak kami perpanjang,” ungkapnya. (Andre)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here