Beranda Palembang Kurangi Tingkat Pengangguran, Distrik Navigasi Kelas I Palembang Adakan Program Padat Karya...

Kurangi Tingkat Pengangguran, Distrik Navigasi Kelas I Palembang Adakan Program Padat Karya Tahap II

329
0
BERBAGI
Penyerahan alat kebersihan kepada 170 warga yang tegabung dalam padat karya tahap II oleh Kepala Distrik Navigasi Kelas I Palembang, Muh. Anto Julianto, Kamis (23/9). [Sumber Foto Beritakajang.com/Daud]

Palembang, Beritakajang.com – Kegiatan padat karya Kementerian Perhubungan lewat Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Distrik Navigasi Kelas I Palembang tahun anggaran 2021, Kamis (23/9), berangsung di Jalan Belinyu Boom Baru Palembang.

Kepala Distrik Navigasi Kelas I Palembang Muh. Anto Julianto, SE M.Si AK CA QIA mengatakan, pelaksanakan padat karya tahap II ini melibatkan 170 warga setempat. Tidak hanya itu, padat karya kali ini bertujuan untuk membuka lapangan kerja bagi masyarakat, terutama yang mengalami kehilangan penghasilan atau pekerjaan tetap.

Disamping itu juga, kata dia, guna membantu pemulihan ekonomi di masyarakat, dan membantu mengurangi pengangguran serta langkah strategis dalam pengamanan aset, khususnya Sarana Bantu Navigasi Pelayaran (SBNP), terutama pada kegiatan padat karya yang dilakukan di lokasi menara suar dan rambu suar pada alur pelayaran yang melibatkan masyarakat setempat.

“170 orang peserta program padat karya yang terlibat, diutamakan yang tidak memiliki keahlian khusus serta tidak memiliki pekerjaan dalam waktu cukup lama akibat terdampak pandemi Covid-19 guna menyambung kelangsungan perekonomian,” katanya.

Lanjut Anto mengungkapkan, program padat karya tahap II ini dilaksanakan mulai tanggal 23 September sampai 8 Oktober 2021 di 12 titik di tiga provinsi sesuai wilayah kerja Distrik Navigasi Kelas I Palembang. Lima titik lokasi di Provinsi Sumatera Selatan yaitu tiga lokasi di lingkungan Kantor Distrik Navigasi Kelas I Palembang berupa pembersihan lingkungan kantor, pembersihan sungai depan dermaga, pembersihan lingkungan dermaga, dan 2 lokasi di SROP Palembang (lokasi Kenten dan Pendawa).

Lanjutnya, selain itu tiga titik lokasi di Provinsi Jambi, yaitu satu lokasi pada rambu suar Talang Duku dan dua lokasi pada rambu suar di alur pelayaran Pelabuhan Muara Sabak (Rambu penuntun Tg. Niur A & B). Empat titik lokasi lainnya di Provinsi Bangka Belitung, yaitu tiga lokasi di Kabupaten Bangka Barat dan satu lokasi di Kabupaten Bangka Belitung.

“Pada kegiatan padat karya tahap ke II ini yang berlokasi di sekitar lingkungan Kantor Distrik Navigasi Kelas I Palembang, PT. Pelabuhan Indonesia II (Persero) Cabang Palembang turut bergabung memeriahkan pelaksanaan program padat karya,” ujarnya.

“Kedepannya, kami akan mengajak Kantor KSOP Kelas II Palembang untuk bergabung melaksanakan kegiatan padat karya yang sudah direncanakan oleh Kementerian Perhubungan,” ucap Muh. Anto.

Dengan adanya kegiatan padat karya ini, Muh. Anto berharap program tersebut dapat dilaksanakan secara rutin setiap tahun serta dapat di tingkatkan sesuai anggaran yang tersedia.

Pembukaan padat karya ini ditandai dengan pemukulan palu oleh anggota DPR RI Komisi V Ir. Eddy Santana Putra, MT dan dihadiri oleh Walikota Palembang yang diwakilkan oleh Staf Ahli Walikota Bidang Pemerintahan, Sosial dan Kemasyarakatan Herly Kurniawan, S.Sos MAP, Kepala KSOP Kelas II Palembang Letkol Mar. Triyanto, Kepala Kepolisian Sektor Kawasan Kepelabuhan Boom Baru AKP Imelda Rahmat SH, serta General Manager PT. Pelabuhan Indonesia II (Persero) Cabang Palembang Silo Santoso.

Di tempat yang sama dalam sambutannya, Staf Ahli Walikota Bidang Pemerintahan, Sosial dan Kemasyarakatan Herly Kurniawan mengungkapkan, atas nama Pemerintah Kota Palembang menyambut baik dengan adanya program ini.

“Dengan adanya padat karya ini sangat membantu masyarakat, terutama warga yang terkena dampak pandemi Covid-19, dan bertujuan untuk memupuk rasa kebersamaan, gotong-royong dan partisipasi masyarakat akan kualitas dan kuantitas pemberdayaan padat karya ini,” jelas dia.

“Kami selaku Pemerintah Kota Palembang berharap program padat karya ini dapat menciptakan pemberdayaan masyarakat sekitar sekaligus dapat mengedukasi masyarakat yang membangun pola hidup produktif serta menjaga kebersihan lingkungan,” ujarnya lagi.

Anggota DPR RI Komisi V Eddy Santana Putra menambahkan, dengan adanya program padat karya ini mendukung masyarakat yang pendapatannya berkurang, karena banyaknya pemutusan kerja (PHK)  bisa ikut terbantu.

“Semoga hal ini bisa bermanfaat untuk masyarakat peserta padat karya dan membantu ekonomi keluarga,” jelasnya.

Eddy Santana Putra juga berkenan untuk memberikan bingkisan sembako kepada 85 peserta padat karya yang hadir dalam pembukaan kegiatan ini dan mendukung adanya kerjasama antara PT. Pelabuhan Indonesia II (Persero) Cabang Palembang dengan Distrik Navigasi Kelas I Palembang. [Daud]

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here