Muba, Beritakajang.com – Bupati Musi Banyuasin (Muba) HM. Toha SH menerima audiensi jajaran pengurus Ikatan Mahasiswa Musi Banyuasin (IMMUBA) di Guest House Griya Bumi Serasan Sekate, Jumat (25/7/2025).
Audiensi ini menjadi momentum penting bagi pergantian kepengurusan IMMUBA sekaligus pemaparan sejumlah program kerja yang akan dijalankan ke depan.
Ketua IMMUBA periode 2023–2025, Arahman, mengucapkan terima kasih atas dukungan yang telah diberikan oleh Pemerintah Kabupaten Muba selama masa jabatannya.
Ia menjelaskan bahwa selama dua tahun terakhir, IMMUBA telah melaksanakan berbagai kegiatan, baik internal maupun eksternal, termasuk kerja sama dengan pemda dan aksi sosial kemasyarakatan.
“Kami memohon maaf apabila ada program yang belum terlaksana secara maksimal. Namun kami tetap berkomitmen mendukung program pembangunan Pemkab Muba,” ujar Arahman.
Pada kesempatan itu, turut diperkenalkan Ketua Umum IMMUBA yang baru, Reza, mahasiswa IAIN Raden Fatah Palembang asal Kecamatan Babat Toman.
Reza memaparkan rencana kegiatan IMMUBA periode 2025–2027, termasuk agenda pelantikan pengurus baru yang dijadwalkan pada 21 Agustus 2025, bersamaan dengan silaturahmi akbar IMMUBA di Hotel Adiyaksa Palembang.
“Kami berharap Bapak Bupati bisa hadir dan melantik langsung pengurus baru. Kami juga mohon dukungan dari Pemkab Muba untuk menyukseskan seluruh rangkaian acara tersebut,” kata Reza.
Reza juga menyampaikan sejumlah program unggulan yang akan dijalankan, antara lain IMMUBA Mengajar, program pengabdian masyarakat di daerah terpencil di Kabupaten Muba, pelatihan kepemimpinan Serasan Sekate, peringatan milad IMMUBA, serta kegiatan peringatan HUT RI 17 Agustus di seluruh kecamatan.
Menanggapi hal tersebut, Bupati Muba HM. Toha menyampaikan apresiasi dan kebanggaannya terhadap semangat para mahasiswa dalam berorganisasi dan memberikan kontribusi nyata untuk pembangunan daerah.
“Selamat kepada pengurus baru IMMUBA. Terima kasih kepada kepengurusan sebelumnya atas dedikasi dan kerja kerasnya. Silaturahmi seperti ini menunjukkan kepedulian dan semangat membangun dari generasi muda,” ujar Toha.
Bupati juga menekankan pentingnya kemandirian organisasi serta kontribusi nyata mahasiswa, terutama dalam menciptakan lapangan kerja.
“Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri. Kita butuh generasi muda yang berpikiran positif, mandiri, dan berani membuka wawasan. Tidak semua harus menjadi pegawai. Kita harus mencetak wirausahawan muda,” tambahnya.
Dengan latar belakang sebagai pengusaha, Bupati Toha juga mendorong mahasiswa untuk memiliki cita-cita tinggi, membangun jaringan, serta memiliki visi jangka panjang.
“Insya Allah, kemiskinan di Muba bisa kita atasi jika kita bersama-sama berjuang. Kami yakin, mahasiswa seperti kalian adalah agen perubahan bagi daerah,” pungkasnya. (Tarmizi)
