Palembang, Beritakajang.com – Musyawarah daerah (Musda) ke-IV Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Persatuan Konsultan Indonesia (Perkindo) dan ke-II DPD Persatuan Tenaga Ahli Konsultan Indonesia (Pertahkindo) Sumatera Selatan (Sumsel) digelar di Ballroom Beston Hotel Palembang, Rabu (3/5/2023).
Ketua Umum Dewan Pengurua Pusat (DPP) Perikindo Ir. Nunus Nugroho AP MM IPU mengatakan, untuk kegiatan musda kali ini menjadi salah satu ketentuan anggaran dasar (AD) dan Anggaran Rumah Tangga (ART), baik di Perkindo dan Pertahkindo.
“Ini merupakan salah satu upaya demokratis untuk melakukan musda bagi pemilihan calon Ketua DPD Perkindo dan Pertahkindo periode selanjutnya,” jelas dia.
Nunus menjelaskan, tanpa adanya campur tangan konsultan maka pembangunan tidak akan bisa diwujudkan. “Akan tetapi kadang kala masyarakat menilai kami hanya menjual selembar kertas, tapi sesungguhnya value yang dihasilkan oleh konsultan itu sangat luar biasa.
“Seperti halnya negara-negara maju, industri konsultan mereka sangat besar. Untuk itulah konsultan ini mempunyai peran besar menuju Indonesia Emas tahun 2045,” jelasnya.
Sementara itu di tempat yang sama, Ketua Umum DPP Pertahkindo Ir. Aries Wimaruta MM menambahkan, Perkindo dan Pertahkindo ini tidak bisa dibedakan.
“Kalau Perkindo adalah Persatuan Konsultan Indonesia, anggotanya badan usaha berurusan dengan konsultan. Sedangkan Pertahkindo adalah Perkumpulan Tenaga Ahli Konsultan Indonesia, anggotanya Individu perorangan, atau dikatakan tenaga ahlinya. Maka dari itu, baik Perkindo dan Pertahkindo kedua-duanya ini sama menaungi jasa, baik itu konstruksi maupun non konstruksi,” terang dia.
Lanjut Aries menuturkan, untuk anggota yang aktif yang punya sertifikasi kompetensi kerja sebanyak 78 orang tersebar di Sumsel.
“Untuk itu kami tegaskan, Pertahkindo melayani baik konstruksi dan non konstruksi. Dan Perkindo juga sama, ada jasa melayani konstruksi dan non konstruksi juga,” tutupnya. (MD)
