Kayuagung, Beritakajang.com – Diduga korsleting listrik, lalu terjadilah peristiwa kebakaran di Desa Rimba Samak Kecamatan Pangkalan Lampam Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sabtu (23/4) malam.
Meski tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran yang terjadi sekira pukul 22.00 WIB ini, namun kobaran api melalap 1 unit rumah panggung diatasnya ada bangunan sarang walet, 1 unit gedung penangkar walet, dan 2 unit sepeda motor serta lainnya.
Pemilik rumah panggung bernama Jana (65), sedangkan gedung penangkar burung walet milik Rojak (38), yang merupakan anak dari Jana.
Menurut info didapat, sekira pukul 17.30 WIB, Jana pergi ke rumah anaknya untuk berbuka puasa bersama. Lalu sekira pukul 22.00 WIB, dirinya dapat kabar dari warga bahwa rumahnya telah terbakar. Sehingga Jana dan anaknya segera menuju ke lokasi, dan ternyata api sudah membesar.
Mendapati hal itu, warga sekitar secara bersama-sama memadamkan api menggunakan alat seadanya, dibantu 1 unit mesin pompa air.
Dengan kondisi cuaca sedang turun hujan, sehingga kobaran api berangsur padam. Kemudian Kades Rimba Samak, Sersi, melaporkan peristiwa itu ke Polsek Pangkalan Lampam.
Setelah mendapat info tersebut, Kanit Reskrim Polsek Pangkalan Lampam Aiptu Taswan Junaidi bersama anggota piket dan camat segera menuju ke lokasi untuk mengecek TKP serta melakukan pengamanan di sekitar tempat kejadian.
Camat Pangkalan Lampam, Tasuhian Mika saat dikonfirmasi, Ahad (24/4) siang, membenarkan adanya peristiwa kebakaran yang terjadi. Dimana, kata dia, lokasinya di depan Masjid Rimba Samak.
“1 unit rumah panggung kayu ukuran 20×8 meter dan bangunan penangkar walet ukuran 8×4 meter. Untuk rumah, milik Jana dihuni 3 KK yakni Jana dan Dosis, 5 orang anggota keluarga serta Farman dengan 4 anggota keluarga,” jelas camat.
Usaha pemadaman kobaran api, menurut camat, dilakukan masyarakat dan dibantu petugas damkar kecamatan, sehingga atas kesigapan itu api bisa dipadamkan satu jam kemudian sekira pukul 23.00 WIB.
“Kerugian akibat kebakaran tersebut diperkirakan Rp 500 juta, dan tidak ada korban jiwa. Penyebab kebakaran diduga akibat terjadi arus pendek atau korsleting listrik,” pungkas camat. (Ron)
