Palembang, Beritakajang.com – Melalui program manunggal air dan penanganan percepatan penurunan angka stunting, Tentara Nasional Indonesia (TNI) bersama Pemerintah Kota Palembang (Pemkot) bersinergi untuk membantu masyarakat kecil guna memenuhi kebutuhan kesehatan.
Hal ini berdasarkan landasan dasar dari Presiden Jokowi Widodo, bahwasanya penurunan angka stunting di wilayah kabupaten, kota dan provinsi harus secepatnya diatasi dan menjadi prioritas utama.
Menurut Panglima Kodam II/Sriwijaya Mayjen TNI Hilman Hadi, berdasarkan program TNI manunggal air, bahwa seluruh Korem, Kodim, Koramil dan Babinsa harus mengumpulkan data dimana saja tempat-tempat pemukiman warga yang sulit mendapatkan air bersih.
“Jadi untuk TNI manunggal air ini, sasaran kita secara kuantitatif di Kodam II/Sriwijaya. Maka dari itu target kita adalah secara kuantitatif mencapai 120 titik di 5 provinsi dan 5 Korem yang saat ini sudah mencapai 60-70 persen. Alhamdulilah untuk di Korem Palembang ini 32 sasarannya, 20 sasaran sudah tercapai,” jelasnya dia usai menyaksikan acara video conference TNI manunggal air bersama Kepala Staf TNI AD Jendral Dudung, Selasa (25/7/2023).
Sementara itu Walikota Palembang H. Harnojoyo menambahkan, dengan adanya kerjasama TNI dan pemkot ini sangat membantu sekali dengan diselenggaranya program TNI manunggal air tersebut.
“Saya sangat mengapresiasi sekali atas sinergitas yang dibangun TNI untuk membantu masyarakat. Hal ini juga tidak luput dari bantuan BUMN dan lainnya yang sudah bekerja keras membantu rakyat kecil,” tutupnya.
Perlu diketahui, sebanyak 134 sambungan air bersih disalurkan ke pemukiman warga Jalan Taqwa Mata Merah lorong Sungai Jawi RT 26 RW 07 Kelurahan Sungai Selincah Kecamatan Kalidoni Kota Palembang. (MD)
