Palembang, Beritakajang.com – Tersangka asusila RN (45) terhadap bocah laki-laki berusia 14 tahun, mengaku pada polisi bahwa ia berprofesi sebagai dosen di Universitas IBA Palembang.
Pengakuan tersangka RN ini pun dinilai sangat mengejutkan, karena bertentangan dengan perbuatan yang dilakukannya.
Saat diminta konfirmasi mengenai pengakuan RN, Rektor Universitas IBA Palembang Dr. Tarech Rasyid menegaskan tak ada dosen bernama RN di perguruan tinggi swasta tersebut.
“Tak ada dosen yang diinisialkan RN itu di Universitas IBA. Kami sudah sisir, saya tanya dengan empat dekan di empat fakultas kami, karena mereka tahu persis mengenai dosen. Tak ada RN yang mengajar di kampus kami,” kata Tarech saat ditemui di Universitas IBA di Jalan Mayor Ruslan, Ilir Timur (IT) II, Jumat (14/8/2020).
Pria yang baru 10 hari menjabat rektor ini memastikan tak ada dosen bernama RN, bahkan dalam kurun waktu tiga tahun ajaran terakhir di Universitas IBA Palembang.
“Sudah kami cek bersama jajaran rektorat dan dekan. Tak ada, baik itu dosen tetap maupun dosen luar biasa berinisial RN yang mengajar di universitas kami dalam tiga tahun terakhir,” tegas Tarech. (Andre)
